Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, mengatakan, usai tanggap darurat berakhir, akan menggelar rapat bersama enam kepala daerah di Jawa Barat, yang wilayahnya diterjang banjir dan longsor.
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, Sabtu (4/1/2020), menyerahkan bantuan kepada korban banjir melalui Bupati Bekasi, Eka Supriya Atmaja. Usai menyerahkan bantuan, Ridwan Kamil menyoroti sistem drainase, salah satunya yang ada di jalur tol."Ada beberapa catatan, air di jalur tol karena gorong-gorongnya kecil, itu juga jadi kendala," ujar Ridwan Kamil.Pemerintah Kabupaten Bekasi mengusulkan agar Gubernur Jawa Barat mengevaluasi gorong-gorong yang ada di jalur tol.Ridwan Kamil rencananya akan memanggil enam kepala daerah di Jawa Barat yang wilayahnya terdampak banjir, untuk melakukan evaluasi, pemetaan dan penanganan banjir di wilayah tersebut.Gubernur Jawa Barat sebelumnya telah menetapkan status tanggap darurat bencana di enam wilayah kota dan Kabupaten Bekasi, selama sepekan kedepan.[caption id="attachment_265673" align="alignnone" width="900"] ![]()
Beberapa titik di Kabupaten Bekasi masih terendam banjir (Foto: ANTV/Suryo Daryono)[/caption]Sementara itu di hari ke empat bencana banjir yang melanda empat belas kecamatan di Kabupaten Bekasi, sembilan puluh persen lokasi banjir mulai surut. Beberapa wilayah yang masih tergenang diantaranya wilayah Kecamatan Tambun Utara, Tambun Selatan serta Babelan. Di tiga wilayah tersebut, ketinggian air masih mencapai lima puluh centimeter.
Suryo Daryono | Kabupaten Bekasi, Jawa Barat
Beberapa titik di Kabupaten Bekasi masih terendam banjir (Foto: ANTV/Suryo Daryono)[/caption]Sementara itu di hari ke empat bencana banjir yang melanda empat belas kecamatan di Kabupaten Bekasi, sembilan puluh persen lokasi banjir mulai surut. Beberapa wilayah yang masih tergenang diantaranya wilayah Kecamatan Tambun Utara, Tambun Selatan serta Babelan. Di tiga wilayah tersebut, ketinggian air masih mencapai lima puluh centimeter. 
