www.antvklik.com - Ribuan ikan milik petani keramba jaring apung di Danau Toba, Sumatera Utara mati mendadak. Petani ikan mengalami kerugian mencapai milyaran rupiah. Warga pun mengeluhkan bau tak sedap di sekitar danau .
Kasus kematian ikan jenis nila dan mas ini diketahui sejak Selasa (21/8) lalu. Para petani melihat ikan-ikan jenis nila dan mas mati mengambang di Danau Toba. Para petani yang menggantungkan hidupnya dari budidaya ikan ini pun semakin bingung karena ikan mati bertambah banyak setiap harinya.
Padahal ikan-ikan yang mati ini telah cukup umur untuk dipanen Pemerintah Kabupaten Samosir yang mendapat laporan kematian ikan langsung berkoordinasi dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan guna menyelidiki kasus kematian ikan ikan ini. Pemkab Samosir juga menerjunkan sejumlah tim dari dinas terkait guna membantu warga mengevakuasi bangkai ikan hingga menyediakan tempat untuk menguburkannya. Di saat para petani ikan mengevakuasi bangkai ikan keramba mereka dan menguburkannya di tepi danau, warga mulai mengeluhkan munculnya bau tak sedap. Laporan: Daud Sitohang
