Antv – Film Ranbir Kapoor Animal terus mencetak angka yang mengesankan di box office. Bagaimana selengkapnya?
Setelah Tu Jhoothi Main Makkaar, Ranbir Kapoor kembali ke layar lebar dengan film drama-kriminal Animal.
Bahkan sebelum rilis, film ini menarik perhatian atas rating dewasa yang didapat karena banyaknya adegan kekerasan hingga seksual di dalamnya.
Oleh karena itu, kesuksesan Animal kian melejit sejak hari pertama perilisannya. Film ini terus menguasai box office bahkan di akhir pekan keduanya.
Dilansir dari DNA India, pada hari kesembilan perilisannya atau pada hari Sabtu kedua, yakni 9 Desember, Animal mengumpulkan ₹370 juta (Rp69 miliar) di kelima bahasa Hindi, Telugu, Tamil, Malayalam, dan Kannada.
Ini membawa koleksi bersihnya di India menjadi ₹3,98 miliar (Rp743,8 miliar), semakin dekat ke klub ₹4 miliar.
Film arahan sutradara Sandeep Reddy Vanga ini akan menjadi film Ranbir Kapoor pertama yang mendapatkan pemasukan bersih sebesar ₹4 miliar di India, karena film terlaris sebelumnya, Sanju, mendapatkan pemasukan sebesar ₹3,42 miliar di India.
Pada hari Jumat keduanya, Animal juga melampaui koleksi Sanju di seluruh dunia sebesar ₹5,88 miliar karena koleksi globalnya mencapai lebih dari ₹6 miliar hingga tanggal 8 Desember.
Sebagai informasi, Animal yang dibintangi oleh Ranbir Kapoor ini merupakan film India keenam yang berhasil meraup pendapatan sebesar ₹6 miliar di India setelah Pathaan, Jawan, dan Gadar 2, serta dua film selatan Leo dan Jailer.
Selain Ranbir Kapoor, Animal juga dibintangi oleh Bobby Deol, Anil Kapoor, Rashmika Mandanna, Triptii Dimri, Suresh Oberoi, dan Shakti Kapoor dalam peran-peran penting.
Animal merupakan film ketiga Sandeep Reddy Vanga setelah Arjun Reddy dan Kabir Singh.
Kabir Singh yang dirilis pada tahun 2019 adalah film Hindi pertamanya yang dibintangi oleh Shahid Kapoor.
Kabir Singh juga merupakan sebuah film remake resmi dari film Telugu tahun 2017, Arjun Reddy, yang merupakan debut penyutradaraannya.
Ketiga film ini sama-sama menuai kecaman dari publik karena dinilai misoginis. Belum lama ini, bahkan salah satu pejabat negara India turut mengkritik keras Animal.
