Pendekatan cepat ini tidak hanya mengejutkan Shah Rukh Khan tetapi juga menarik perhatian ayah Karan, Yash Johar. Menyelesaikan adegan yang dimaksudkan untuk satu hari penuh dalam beberapa jam, Yash Johar menyarankan Karan untuk pulang dan beristirahat, meyakinkannya bahwa pekerjaan telah selesai.
Sineas itu juga mengalami kejadian serupa saat syuting proyek terbarunya, Rocky Aur Rani Ki Prem Kahaani. Memuji aktor utama, Ranveer Singh dan Alia Bhatt, sutradara Student Of The Tear menyebutkan chemistry percakapan mereka yang luar biasa.
Menurut Karan Johar, kemampuan Ranveer dan Alia untuk saling memberi ruang bila diperlukan dan berbicara satu sama lain bila diperlukan menunjukkan sinkronisasi yang luar biasa antara kedua aktor tersebut.
Terkesan dengan chemistry mereka di layar, Karan memilih pengambilan gambar terus menerus untuk adegan di mana Rani menjelaskan kepada Rocky mengapa mereka tidak bisa menikah.
"Tangani dengan hati-hati, saya rapuh," katanya. Dan yang mengejutkan, adegan tersebut, yang awalnya dialokasikan untuk pengambilan gambar satu hari penuh, telah selesai pada jam 1 siang.
Menandai kembalinya Karan Johar ke dunia sutradara setelah tujuh tahun absen, Rocky Aur Rani Ki Prem Kahaani mengumpulkan perhatian signifikan di box office. Film Bollywood yang menampilkan Jaya Bachchan, Shabana Azmi, dan Dharmendra sebagai peran kunci ini mendapat sambutan baik dari penonton.