Antv – Sutradara ternama Bollywood, Karan Johar, baru-baru ini berbicara terbuka tentang pengalamanya dalam menghadapi hinaan dan kebencian yang sering diarahkan padanya karena orientasi seksualnya.
Karan mengungkapkan betapa sulitnya dia menghadapi perlakuan negatif tersebut. Ia bahkan mengingat bagaimana salah satu insiden semacam itu mempengaruhi kesehatan mentalnya.
Melansir dari laman News18, hal itu, dia sampaikan saat hadir di promo untuk acara baru yang disebut 'Be A Man, Yaar!' yang dipandu oleh Yuvaa.
Dalam acara tersebut, Karan Johar berbicara dengan tuan rumah, Nikhil Taneja, mengenai pengalamannya menghadapi kata-kata merendahkan seperti 'gay,' 'fag,' dan 'homo.'
"Saat ini, apa yang kamu sebut 'gay,' 'fag,' atau 'homo'... diucapkan dengan nada merendahkan. Pada masa itu, disebut 'Pansy', dan kata itu benar-benar membuat saya tertutup." katanya dikutip pada Kamis, 31 Agustus 2023.
Selain itu, sebelumnya Karan juga sempat berbicara tentang bagaimana ia memiliki masalah dengan orang-orang yang membuat kata 'gay' terdengar buruk.
"Setiap pagi saya bangun dengan cacian dan itu menghibur saya," katanya kepada Arbaaz Khan dalam acara web Pinch.
"Ini adalah hak prerogatif saya untuk berbicara tentang hidup saya, seksualitas saya, orientasi saya. Itu tergantung pada saya. Masalah saya adalah bahwa ada tingkat homofobia dan itu sangat mengganggu saya karena menurut saya itu sangat tidak sehat." sambungnya.
Dalam pernyataannya, Karan Johar menjelaskan bahwa dia menghormati hak setiap individu untuk berbicara tentang pandangannya terhadap seksualitasnya.
Namun, dia menyatakan kekhawatirannya terhadap penggunaan kata 'gay' dengan konotasi negatif.
Menurutnya, jika seseorang mengomentari dengan cara yang merendahkan kata tersebut dan membuatnya terdengar buruk, itu menjadi permasalahan baginya.
"Maksud saya, Anda dapat berbicara tentang apa yang Anda pikirkan tentang seksualitas saya, itu adalah hak prerogatif Anda, tetapi jika Anda mengomentari dan membuat kata 'gay' terdengar buruk" katanya.
"Itu yang menjadi masalah bagi saya karena itu berarti Anda memiliki pikiran yang tidak sehat, pikiran yang tidak berpendidikan, dan proses berpikir yang tidak teredukasi," sambungnya.
Pernyataan dari Karan Johar ini menjadi sorotan positif di kalangan netizen, yang mengapresiasi keberaniannya untuk berbicara terbuka dan membuka diskusi yang sehat mengenai isu sensitif ini.
Banyak yang merasa bahwa pengakuan tersebut dapat membantu mengatasi stigmatisasi terhadap orientasi seksual yang beragam.