Antv – Gadar 2 yang dibintangi oleh Sunny Deol telah mencapai kesuksesan besar di box office dan sekarang secara resmi menjadi film India terlaris ketiga yang pernah ada dengan perolehan lebih dari Rp 900 miliar di India.
Film ini telah melampaui pencapaian KGF: Chapter 2 (Rp895 miliar) hanya dalam waktu 16 hari dan telah memecahkan beberapa rekor box office dengan gencar. Dan kini, film tersebut mendekati angka 450 crore rupee atau Rp927 miliar.
Gadar 2 hanya berada di belakang dua film Bollywood dari klob 500 crore rupee, yaitu Pathaan karya Shah Rukh Khan dan Baahubali 2: The Conclusion karya SS Rajamouli.
Sutradara Anil Sharma diperkirakan akan melampaui angka 450 crore rupee (Rp927 miliar) pada hari Minggu, 27 Agustus 2023 dan siap membuat rekor baru.
Melansir dari Koimoi pada Senin, 28 Agustus 2023, Pathaan, yang merupakan pendapatan kotor domestik tertinggi dengan 543,05 crore rupee, mencapai angka 450 crore rupee dalam 18 hari, sementara Baahubali 2 berhasil mencapainya dalam 20 hari.
Lebih lanjut, Gadar 2 juga dapat diprediksi akan melampaui angka 500 crore rupee (Rp1 triliun lebih) pada akhir minggu ini karena tidak ada film Bollywood lain yang dirilis minggu ini, selain Dream Girl 2 yang dibintangi Ayushmann Khurrana dan Ananya Panday.
Nah, apakah Gadar 2 akan mampu mempertahankan minat penonton untuk mencapai pencapaian 500 crore rupee dalam waktu dekat?
Sementara itu, terlepas dari banyaknya cinta dari penonton, film tersebut kini terlibat dalam kontroversi karena komposer musik Uttam Singh baru-baru ini menuduh pembuat Gadar 2 menggunakan karyanya tanpa izin.
Kontroversi berkisar pada dua lagu India berjudul Udd Ja Kaale Kaava dan Main Nikla Gaddi Leke. Menurut Singh, dia tidak diberi tahu bahwa kedua lagu tersebut digunakan dalam sekuelnya dan dia menegaskan bahwa memberinya pujian saja tidak cukup.
Gadar 2 sendiri merupakan sekuel dari film India hits tahun 2001 Gadar: Ek Prem Katha.
Film ini menampilkan Sunny Deol sebagai Tara Singh, seorang supir truk, sementara Ameesha Patel berperan sebagai Sakeena, yang berasal dari keluarga politik di Pakistan. Film ini dibuat selama pemisahan India pada tahun 1947.
Sementara itu, sekuel ini mengisahkan tentang Tara Singh saat ia berkelana melintasi perbatasan dalam upaya menyelamatkan putranya, yang ditangkap di Pakistan.