“Istri saya dan saya telah berpisah. Saya menghormati ruang istri saya. Tetapi mengapa saya terus-menerus diingatkan tentang betapa buruknya saya sebagai suami, dan betapa buruknya saya sebagai ayah?” terangnya.
“Saya punya foto anak saya Ibrahim di dompet saya. Setiap kali saya melihatnya, saya merasa ingin menangis. Saya merindukan putri saya Sara sepanjang waktu,” katanya.
Salah satu poin masalah perselisihan mereka karena perceraian itu adalah tunjangan 50 juta rupee yang harus dibayar Saif Ali Khan, beban yang cukup besar mengingat kesulitan keuangannya saat itu.
“Saya tidak punya uang sebanyak itu. Aku sudah berjanji padanya aku akan membayar sisa uangnya, dan aku akan melakukannya, bahkan jika aku harus bekerja keras sampai mati,” kata Saif.
“Apa pun yang saya peroleh dari melakukan iklan, pertunjukan panggung, dan film diberikan untuk anak-anak saya. Saya tidak punya uang,” sambungnya.
“Tidak baik untuk terus-menerus diingatkan tentang betapa tidak berharganya Anda dan diejek, dicemooh, dihina, dan dicaci-maki oleh ibu dan saudara perempuan Anda sepanjang waktu. Saya telah melalui semua itu,” sambung Saif lagi.
