Bagi Arshad Warsi, hal yang dialaminya itu adalah sebuah pertanda bahwa Tuhan telah menyelamatkan hidupnya dari sesuatu yang buruk di kemudian hari.
“Sebagian dari diri saya mengatakan bahwa inilah yang Tuhan inginkan, 'terima kasih, Anda baru saja menyelamatkan saya',” tuturnya melanjutkan.
“Saya diselamatkan dari sesuatu yang lebih buruk yang akan terjadi, mungkin saya akan berakhir dengan pertengkaran dengan pembuatnya. Saya merasa telah diselamatkan dari bencana yang lebih besar,” pungkasnya.