Antv – Tamannaah Bhatia merupakan salah satu aktris paling cantik di industri perfilman Bollywood. Tentunya, Tamannaah memiliki banyak penggemar.
Setiap yang dilakukannya tak luput dari sorotan publik. Beberapa hari lalu, Tamannaah Bhatia membenarkan hubungan cintanya dengan aktor Wijaya Varma.
Dalam sebuah wawancara eksklusif dengan India Today baru-baru ini, Tamannaah terbuka ketika ditanya tentang pernikahan.
Aktris berusia 33 tahun ini mengungkapkan bahwa pernikahan sebaiknya dilakukan ketika hati sudah berkata ingin menikah. Baginya, pernikahan berkaitan dengan tanggung jawab yang besar.
“Saya merasa kamu harus menikah ketika kamu ingin menikah. Pernikahan adalah tanggung jawab besar. Ini bukan pesta. Dibutuhkan banyak pekerjaan, begitu pula memiliki tanaman, memiliki anjing, atau memiliki anak,” ujar Tamannaah Bhatia, dilansir dari Pinkvilla, Jumat, 16 Juni 2023.
Menurut Tamannaah Bhatia, seseorang menikah karena sudah siap akan semua tanggung jawabanya, bukan karena dikejar oleh waktu atau dengan alasan karena semua orang bisa melakukannya.
“Jadi ketika Anda siap untuk tanggung jawab seperti itu yang penting maka Anda melakukannya. Bukan karena waktu atau semua orang bisa melakukannya,” lanjutnya.
Aktris pemeran Lust Stories 2 itu mengungkapkan rencana masa lalunya tentang menikah dan memiliki anak pada usia 30 tahun.
Tamannaah Bhatia menceritakan bahwa ketika dirinya mulai berakting untuk pertama kalinya, ia memiliki gambaran tentang rentang karir seorang aktris.
Tamannaah menyebutkan bahwa dahulu ia berpikir, seorang aktris karirnya akan meredup setelah 8-10 tahun. Untuk itu, ia mengungkapkan rencananya untuk menikah dan memiliki dua anak pada usia 30, seperti idenya dahulu.
Namun, sang aktris menyebutkan bagaimana ia akhirnya menyadari bahwa pernikahan bukanlah sesuatu yang dapat dilakukan jika seseorang belum sepenuhnya menyadari tentang tanggung jawabnya.
Tamannaah Bhatia kemudian menerangkan bahwa setelah dirinya berusia 30 tahun, ia merasa bahwa hidupnya telah utuh.
Kemudian, pemeran Baahubali itu ingin bahwa generasi berikutnya bisa berpikir panjang tentang makna pernikahan. Ia berkata, “Saatnya untuk melakukannya teman-teman.”