Antv – Urfi Javed mungkin seorang bintang sinetron India, tapi tampaknya ia tak akan terlihat di film-film layar lebar Bollywood. Bagaimana selengkapnya?
Belakangan ini, Urfi Javed mendapat sorotan tajam dari publik. Hal ini dikarenakan selera fashion-nya yang dinilai berani dan tak biasa.
Beberapa waktu yang lalu, Urfi mengunggah potret dirinya saat memakai atasan berbahan permen karet.
Tak sampai di situ, ia juga memakai setelan hitam dengan benda seperti tameng di bagian dadanya. Pakaiannya ini menjadi bahan tertawaan netizen di media sosial.
Di samping itu semua, Urfi merupakan artis sinetron India. Sejauh ini, ia telah tampil di berbagai judul sinetron seperti Bade Bhaiyya Ki Dulhania, Meri Durga, Dayaan, Chandra Nandini, dll.
Ada kalanya artis yang mengawali karier di sinetron layar kaca mendapat kesempatan untuk tampil di film berdurasi panjang, seperti bintang sinetron Naagin Mouni Roy yang kemudian mendapat peran antagonis di Brahmastra – Part One: Shiva.
Namun, Urfi Javed menjadi salah satu pengecualian. Artis berusia 25 tahun ini pernah bercerita bahwa ia merasa orang-orang di Bollywood tidak menerimanya.
Hal ini ia ungkapkan dalam sebuah podcast terbaru. Urfi mengaku pernah memuji seorang aktor Bollywood, tapi setelah itu ia justru merasa diremehkan.
“Ada banyak orang dan semuanya menyadarinya. Aku merasa sangat kecil dan malu,” ungkap Urfi Javed, dikutip dari DNP India pada Senin, 15 Mei 2023.
“Aku tidak punya kesempatan di Bollywood. Orang-orang di sini tidak menerimaku,” ia melanjutkan.
Belum lama ini, Urfi juga mengungkapkan sebuah kejadian saat ia diundang ke sebuah acara. Namun, setelah melakukan banyak persiapan undangannya tiba-tiba dibatalkan.
“Fun fact tentang acara ini, mereka menghubungi timku mengundangku, aku menerima undangan, membatalkan rencanaku, merencanakan pakaianku, di saat-saat terakhir mereka memberitahuku kalau aku tidak diundang lagi,” ucapnya.
“Saat kami bertanya pada mereka tentang alasan bahwa aku tidak lagi diundang, mereka mengatakan aku tidak ada dalam daftar tamu Madhuri Dixit (alasan yang aneh),” imbuhnya.
Bagi Urfi Javed, alasan ini ganjil dan tidak dapat diterima. Menurutnya, seseorang tidak bisa mendadak membatalkan undangan di menit-menit terakhir.
