Dunia industri perfilman Bollywood banyak yang menuai kontroversi, hingga menimbulkan perpecahan antara komunitas lantaran merasa dihina lewat karya perfilman Bollywood.
Seperti karya dari sutradara dan produser Akhsay Kumar, yang menciptakan sebuah film India yang menuai kontroversi, seperti film Samrat Prithviraj.
Dari judul film tersebut pun sudah menuai kontroversi, hingga dituntut untuk tidak menayangkan film tersebut.
Berikut film karya Akshay Kumar yang banyak menuai kontroversi, simak pembahasannya di bawah ini dilansir dari Bollywood Life, Rabu, 3 Agustus 2022.
Raksha Bandhan
[caption id="attachment_551466" align="alignnone" width="900"] (foto: IMDb)[/caption]
Akhsay Kumar akan kembali ke layar dengan filmnya yang berjudul Rakhsa Bandhan. Film tersebut akan rilis pada 11 Agustus 2022. Namun, sebelum rilis, film Rakhsa Bandhan diboikot dan menjadi trending di Twitter.
Samrat Prithviraj
[caption id="attachment_551469" align="alignnone" width="428"] (foto: IMDb)[/caption]
Selanjutnya, Samrat Prithvirat yang juga menuai kontroversi, yang pertama masalah kontroversi tersebut berada pada judul film tersebut. Karni Sena menuntut agar judul awal yakni Prithviraj diubah menjadi Samrat Prithviraj.
Lebih lanjut, komunitas Gurjar mengklaim Prithviraj menggambarkan sebagai Rajput. Film yang sudah dirilis itu pun juga mengalami kegagalan di box office.
Oh My God
[caption id="attachment_551471" align="alignnone" width="900"] (foto: IMDb)[/caption]
Film Akhsay Kumar selanjutnya berjudul Oh My God. Film tersebut menunjukkan pendeta Hindu sebagai koruptor dan dianggap ofensif oleh banyak orang.
Kendati demikian, film tersebut tidak diputar di Jalandhar, Ludhiana, Amritsar, Nawanshahr, Hoshiarpur dan tempat-tampat lain di Punjab.
Ram Setu
[caption id="attachment_551472" align="alignnone" width="900"] (foto: IMDb)[/caption]
Setelah poster film Ram Setu karya Akshay Kumar dirilis, banyak yang merasa keberatan. Pada poster tersebut tertulis mitos atau realitas dan membuat para netizen keberatan akan hal itu. seorang politisi juga keberatan dengan Ram Setu dan menyatakan film tersebut menggambarkan fakta yang salah.
Baca Juga :