Grup Orkes New Pallapa nampaknya sudah tidak asing di telinga para pecinta musik koplo tanah air. Grup legendaris asal Siduarjo ini telah malang melintang di dunia panggung hiburan bertahun-tahun.
New Pallapa kerap mengisi panggung-panggung hiburan di Indonesia dengan membawakan musik khas dangdut koplo. Meski telah beberapa kali mengalami jatuh bangun hingga ditinggal beberapa personilnya, grup ini tetap dicintai oleh masyarakat Indonesia.Ingin tahu lebih dalam tentang perjalanan karier grup orkes koplo yang ikonik ini? Simak artikel berikut ini. Sejarah Grup Orkes Koplo New Pallapa [caption id="attachment_525577" align="alignnone" width="1080"]
Foto: Instagram @new.pallapa_official[/caption]Dilansir dari Intip Seleb, Senin, 13 Juni 2022, New Pallapa diketahui berdiri sejak tahun 1998 di Kota Sidoarjo, Jawa Timur. Mulanya grup ini merupakan sebuah grup orkes melayu yang memiliki nama OM Pallapa (Orkes Melayu Pallapa). Pendirinya diketahui sepasang suami istri bernama Totok Ispiranto dan Juana Sari.Pada saat berada di puncak karier, grup ini diterpa isu perselingkuhan yang melibatkan nama Cak Slamet selaku pemain kendang dengan ibu Juana Sari. Atas kejadian tersebut, Totok selaku pendiri memilih untuk hengkang dari OM Pallapa.Pada tahun 2004, Cak Slamet menikah dengan ibu Juana. Semenjak saat itulah OM Pallapa berganti nama menjadi New Pallapa dengan pimpinan ibu Juana Sari.Namun, dengan perubahan nama tersebut, tak lantas mengubah tubuh New Pallapa secara keseluruhan. Grup ini masih dengan formasi dan sistem kerja yang kurang lebih sama dengan sebelumnya.Formasi baru ini terdiri atas Slamet Rudi Hartono atau Cak Met (kendang), Santoso (seruling), Adenan (gitar), Ony Antono (gitar), Erwin (bass), Eko (bass), Alex Wibowo (tamborine), Fajar (keyboard), Imam (keyboard), dan sang leader
Baca Juga :