Banjir yang merendam ratusan rumah warga Kemang Selatan 12, Mampang, Jakarta Selatan,Kamis malam(3/5) berangsur-angsur mulai surut. Sebagian warga pun mulai membersihkan rumahnya dari lumpur dan material sampah yang terbawa air saat banjir melanda kawasan ini.Banjir di pemukiman warga di kawasan Kemang Selatan ini mulai berangsur surut, setelah sebelumnya kawasan ini terendam banjir setinggi 60 centimeter pada Kamis sore, saat hujan deras mengguyur.[caption id="attachment_97815" align="aligncenter" width="300"]
![]()
Banjir di kawasan Kemang Selatan XII [/caption]Kawasan Kemang Selatan memang salah satu wilayah yang menjadi langganan banjir, jika hujan lebat mengguyur wilayah Jakarta dan sekitarnya. Kawasan yang padat penduduk dan kurangnya wilayah resapan air menjadi faktor utama penyebab banjir di kawasan ini. Bagi warga setempat banjir di lingkungan mereka bukanlah hal yang baru. Salah satu warga mengatakan, selain akibat hujan, banjir di kawasan Kemang Selatan ini juga disebabkan oleh jebolnya tembok pembatas aliran kali Krukut di sekitar perumahan warga, yang akhirnya tumpah ke pemukiman penduduk. Saat ini ketinggian air di lokasi ini masih berkisar sekitar 30 centimeter.Akibat banjir ini, puluhan kendaraan roda dua banyak yang dievakuasi ke tempat yang lebih tinggi agar tidak terendam banjir. Meskipun banjir mulai surut, namun warga tetap berjaga-jaga, khawatir banjir akan kembali meninggi, jika hujan lebat kembali mengguyur kawasan ini.Laporan Andre Yanus dari Jakarta.
Banjir di kawasan Kemang Selatan XII [/caption]Kawasan Kemang Selatan memang salah satu wilayah yang menjadi langganan banjir, jika hujan lebat mengguyur wilayah Jakarta dan sekitarnya. Kawasan yang padat penduduk dan kurangnya wilayah resapan air menjadi faktor utama penyebab banjir di kawasan ini. Bagi warga setempat banjir di lingkungan mereka bukanlah hal yang baru. Salah satu warga mengatakan, selain akibat hujan, banjir di kawasan Kemang Selatan ini juga disebabkan oleh jebolnya tembok pembatas aliran kali Krukut di sekitar perumahan warga, yang akhirnya tumpah ke pemukiman penduduk. Saat ini ketinggian air di lokasi ini masih berkisar sekitar 30 centimeter.Akibat banjir ini, puluhan kendaraan roda dua banyak yang dievakuasi ke tempat yang lebih tinggi agar tidak terendam banjir. Meskipun banjir mulai surut, namun warga tetap berjaga-jaga, khawatir banjir akan kembali meninggi, jika hujan lebat kembali mengguyur kawasan ini.Laporan Andre Yanus dari Jakarta.Baca Juga :
