Cuitan Ridwan Kamil Diungkit Lagi: Masa Itu Baperan dan Emosian

ridwan
ridwan (Foto : )
Calon Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meminta maaf atas  cuitan Ridwan Kamil di twiiter pada masa lalu. Menurutnya, saat itu memang dia sebagai warga biasa yang emosian."Waktu itu saya warga biasa yang baperan, suka emosian. Itu tipikal nitizen jaman dulu.Sejak tahun 2013, saya menjadi Walikota Bandung dan ternyata dalam kepemimpinan saya harus menjaga lisan,"kata Ridwan Kamil.Belakangan cuitan Ridwan Kamil  lama  dibongkar kembali. Tentu ini berkaitan dengan Pemilihan Kepala Daerah Jawa Barat yang tengah diikutinya. [caption id="attachment_96839" align="aligncenter" width="300"]
Cuitan Ridwan Kamil soal cuitan masa lalunya [/caption]Atas munculnya kembali cuitan Ridwan Kamil yang lama,  Walikota Bandung non aktif itu  menanggapi,"Jika melihat ke belakang sebelum jadi pemimpin masyarakat di Bandung di 2013, tentulah banyak cela dan aib saya sebagai manusia biasa."Diketahui sebelumnya, terdapat banyak netizen yang mengunggah ulang cuitan Ridwan Kamil seperti berikut ini:@ridwankamil: Sukarno sosok cerdas pemberani tapi playboy. Suharto, cerdas pemberani tapi jahat. SBY cerdas kurang pemberani dan mellow.@ridwankamil: #twitjoke: Sukarno gila wanita. Suharto gila harta. Mega gila makan. Gusdur pura2 gila. SBY gila curhatan. Habibie gila beneran.@ridwankamil: "Manusia pendek akal: Kecil volume otaknya, Besar urat leher dan volume suaranya" #FPI"Jika ada yang tidak berkenan, saya mohonkan maaf. Sebagai manusia yang berubah, Insha Alloh masa lalu adalah masa lalu dan masa depan menjadi kepribadian yang lebih baik,"katanya.Permintaan maaf Ridwal Kamil pun diapresiasi para Nitizen.
Laporan Jhon Hendra dari Bandung