www.antvklik.com - Sebuah
game berjudul 'Pukul Guru Anda' menuai kontroversi di masyararakat. Pasalnya game
'Pukul Guru Anda' tersebut seakan menstimulus seseorang khususnya murid untuk melakukan penganiayaan terhadap guru. Terlebih belakangan sejumlah kasus penganiayaan terhadap guru oleh muridnya marak terjadi, dan tidak sedikit berakhir dirumah sakit atau kuburan.
Kasus terbaru adalah Aksi kekerasan murid terhadap guru di Sampang, Madura. Seorang guru di SMAN 1 Torjun, Sampang, yakni Ahmad Budi Cahyono meninggal dunia setelah dipukul oleh muridnya MH. Kejadian itu bermula saat Budi memperingatkan MH untuk memperhatikan pelajaran seni. MH yang tak terima balik memukuli Budi hingga para guru lainnya melerai. Guru Budi meninggal dunia setelah pulang ke rumah dan mengeluh sakit hingga akhirnya meninggal dunia di RSUD Dr. Soetomo.
Game 'Pukul Guru Anda' hadir secara online lewat platform game online Poki, dan bisa dimainkan semua orang secara cuma-cuma lewat desktop, laptop, atau juga smartphone. Dalam game itu ditampilkan dua pemeran utama, yaitu guru dan murid. Game ini mengambil setting di ruang kelas, dimana tersedia berbagai jenis peralatan yang dapat digunakan murid untuk melempar guru hingga tewas. Ada beberapa objek yang bisa diambil, mulai dari termos air, kursi, tas, gunting, semprotan serangga, dan masih banyak lagi. Pemain harus mengambil salah satu dari barang dan langsung melemparnya ke si guru.
Game ini menawarkan sistem naik level. Jika berhasil naik level, pemain bisa menggunakan lebih banyak objek-objek lain yang ada di dalam kelas, seperti tongkat baseball, payung, dan vas bunga. Penggambaran dari game ini pun cukup brutal, karena menghadirkan darah dan adegan-adegan yang tidak pantas disaksikan anak di bawah umur.
Baca Juga :