www.antvklik.com - Dua korban ambruknya lantai mezanin Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) masih dirawat di ruang ICU Rumah Sakit Siloam Semanggi, Jakarta Selatan (16/1). Kedua korban telah menjalani operasi di Rumah Sakit Siloam pada Selasa pagi. Salah satu korban yang masuk ruang ICU merupakan korban terparah akibat musibah ambruknya Mezanin Gedung BEI.Rumah Sakit Siloam Semanggi, Jakarta Selatan telah melaksanakan operasi terhadap 13 pasien musibah ambruknya lantai mezanin Gedung BEI Jakarta. Para korban yang dioperasi tersebut adalah 12 mahasiswa dan seorang karyawan kantor.
Head of Business Development RS Siloam, Triana Tambunan mengatakan sebagian besar para korban telah menjalani operasi akibat patah tulang."Di ICU ada dua pasien. Satu akan menjalani operasi kembali hari ini, yang satu lagi telah selesai operasi," ujar Head of Business RS Siloam, Triana Tambunan.Salah satu korban merupakan yang terparah dari musibah ini. Pihak rumah sakit langsung melakukan tindakan, karena ada pendarahan hebat. Meski demikian para pasien kini sudah stabil dan bisa melewati masa kritis. Mereka mengalami patah tulang di sejumlah tempat.Korban akibat musibah ambruknya lantai mezanin BEI pada 15 Januari 2018, berjumlah 73 orang, 28 diantaranya dirawat di Rumah Sakit Siloam Semanggi, Jakarta Selatan, dan 6 orang sudah diperbolehkan pulang.Laporan Cendono Mulian dan Andi Isworo dari Jakarta.
Baca Juga :