Antv – Pusat penerangan politik atau Puspenpol menmpatkan pasangan capres dan cawapres nomor urut 2 Prabowo-Gibran sebagai paslon yang paling populer di TikTok.
Berdasarkan hasil riset lembaga tersebut hingga 13 Feberuari 2024 paslon nomor urut 02 Prabowo-Gibran berhasil unggul dominan dengan perolehan 55,26% di TikTok, disusul oleh Ganjar-Mahfud dengan perolehan 22,07%, sementara Anies-Muhaimin berada di posisi terakhir dengan perolehan 18,67%.
Riset yang sama juga dilakukan Puspenpol terhadap masing-masing capres dan cawapres, hasilnya Prabowo Subianto jadi Capres paling populer di TikTok dengan perolehan Total Post mencapai 1.4 Juta dan 26.2 Miliar Total Views.
Disusul oleh Ganjar Pranowo dengan Total Post 1.1 juta dan Total Views mencapai 19.9 Miliar. Sedangkan terakhir di isi oleh Anies Baswedan dengan 592.8 Ribu Total Post dan 13.9 Miliar Total Views.
Adapun untuk Cawapres Gibran Rakabuming menandingi popularitas Mahfud MD dan Muhaimin Iskandar. Gibran diketahui memperoleh 734.5 ribu Total Post dan 14.4 Miliar Views. Kemudian dilanjutkan oleh Mahfud MD dengan 270.3 ribu Total Post dan 4 Miliar Views sementara posisi ketiga ditempati oleh Muhaimin Iskandar dengan 160.3 ribu Total Post dan 3.1 Miliar Views.
Menurut Adrian Zakhary selaku Direktur Strategi Puspenpol, masyarakat Indonesia umumnya sudah lebih cerdas dalam memahami politik di Indonesia.
“Masyarakat Indonesia kini lebih cerdas dalam memahami Politik,” ujar Adrian dalam keterangan tertulisnya pada Rabu, 14 Februari 2024.
Selain itu, menurutnya TikTok kini menjadi “Game Changer” dalam politik Indonesia dimulai dari 2024. TikTok yang dulunya hanya dianggap sebagai platform sosial media hiburan kini justru menjadi tempat untuk menyalurkan konten berbasis masyarakat yang mampu memberi dampak signifikan di dunia nyata secara cepat.
“Pilpres dan Pileg 2024 menjadi ‘Game Changer’ politik Indonesia, dan akan mengubah cara pandang total masyarakat tentang Politik. TikTok yang diasumsikan hanya JJ (Joget-joget) atau Konten Receh, kini berubah menjadi konten-konten berbasis masyarakat, serupa citizen journalist, gerakan akar rumput (grassroot), yang mampu mengkonversi dari online ke offline secara nyata dan cepat,” lanjutnya.
Adrian juga menuturkan bahwa mereka yang menguasai UGC dan FYP di TikTok kemungkinan akan menjadi juara dalam Pemilu 2024.
“Jadi, siapa penguasa konten-konten UGC dan FYP TikTok hari ini, kemungkinan besar akan menjadi Pemenang Pemilu 2024,” tandasnya.