Antv – Diketahui, Pemilu 2024 tidak hanya memilih presiden dan wapres serta anggota DPR RI, melainkan juga akan memilih para Calon legislatif (Caleg) dari Dewan Perwakilan Daerah- DPD RI.
Keberadaan dan sosialisasi dari para caleg DPD masih terhalang dengan banyaknya caleg DPR/ DPRD dari partai dan adanya pasangan calon dalam Pilpres.
Sejumlah strategi terus dilakukan agar para caleg DPD tetap mendapatkan perhatian dari masyarakat dan tidak hanya "melulu" atau terus terkait soal uang.
Caleg DPD RI nomor urut 25 Dapil Jakarta, Dr (c) Zecky Alatas, SH., MH., mengatakan, dirinya tidak merasa bersaing dengan para calon lainnya dan lebih mengedepankan menyerap aspirasi dengan memberikan pelayanan terbaik bagi warga Jakarta.
“Tidak merasa bersaing dengan siapapun tapi berusaha memberikan pelayanan yang terbaik bagi warga Jakarta,” ujar Zecky, Caleg bernomer urut 25 ini kepada Media, Jakarta, Rabu (27/12/2023).
Zecky Alatas siap menerima aspirasi warga Jakarta ketika nanti dirinya menjabat sebagai anggota DPD RI.
"Harapan nya agar seluruh warga jakarta anak kita ,cucu kita maupun cicit kita dapat menikmati hasil dari peninggalan orgtuanya atau keluarganya dikemudian hari jadi kita ini di jakarta bukan sebagai tamu atau suruhan melainkan sebagian tuan di kota nya sendiri dan melakukan bisnis maupun perekonomian menjadi lebih maju lagi karena nantinya semua ini regenerasi anak kita cucu kita semua yang akan menikmatinya dan jakarta lebih baik lagi bukan kita tinggalkan hutang dan hutang untuk anak bangsa," ucap menantu Ratu Dangdut Elvy Sukaesih ini kepada awak media.
Zecky berharap DKI Jakarta di tahun 2024 lebih baik lagi sesuai dengan harapan warganya.
"Untuk ingin melihat di jakarta tahun 2024 agar lebih baik lagi pastinya dari tahun tahun sebelumnya..lebih maju lagi dan lebih aman dan untuk perekonomian berjalan lebih baik lagi semua UMKM diberikan kemudahan dalam segala hal tentunya yang positif yaa maka di Jakarta diperlukan seorang figure yang mengerti warga jakarta untuk adanya perubahan dan keadilan bukan hanya bisa retorikan tapi tidak ada actionnya," tegasnya.
Seperti diketahui, masalah Jakarta yang begitu kompleks menjadi tugas penting pemerintah provinsi dan menjadi perhatian pemerintah pusat dengan dukungan warganya.
"Untuk masalah jakarta masih banyak tapi itu semua pasti ada solusinya kalau kebanyakan orang bilang macet,banjir dan polusi udara di negara lain juga pasti sama yang banyak penduduknya tapi itu semua harus dicarikan solusinya atau setidaknya dapat dikurangi tergantung para kepala daerahnya memang serius untuk menyelesaikan atau ada kepentingan lain," tandasnya.
