Sosok Uu Ruzhanul Ulum mulai dikenal masyarakat luas sejak pernyataan viralnya yang menimbulkan banyak tanggapan netizen di jagad dunia maya tentang perundungan atau bullying anak di tasikmakaya hingga meninggal dunia, Juli 2022 lalu.
Sebelumnya sosok UU Ruzhanul Ulum belum banyak dikenal meski dirinya telah mendampingi Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil sejak 4 september 2018 lalu.
Baru-baru ini tim Via HUB menyambangi Pria yang di juluki Panglima santri Jawa Barat ini di Tasikmalaya. Simak videonya dan ini link-nya.
Seperti apa sosok UU Ruzhanul Ulum sebenarnya?.
Pria kelahiran Tasikmalaya, 10 Mei 1969 ini menghabiskan masa kecilnya di kota kelahirannya. Uu kecil sekolah di MI Al-Khoriyah dan melanjutkan ke SMP Negeri Manonjaya dan SMA Pasundan Tasikmalaya dan meneruskan kuliah di Fakultas Ekonomi Manajemen, Universitas Siliwangi.
Kariernya diawali dengan menjadi anggota DPRD Kabupaten Tasikmalaya dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pada 1999. Setelah itu, ia menjadi Ketua DPRD Tasikmalaya untuk periode 2004-2009. Tahun 2009, ia kembali menjadi anggota DPRD periode 2009-2011.
Uu menjadi Bupati Tasikmalaya untuk periode 2011-2016 dan berlanjut periode 2016-2021.
Dalam pertarungan Pilgub Jabar 2018, Uu menjadi wakil gubernur Jawa Barat mendampingi Ridwan Kamil.
Viral Usai Tanggapi Kasus Bullying Anak di Tasikmalaya
Sosok Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum beberapa waktu lalu mendapat sorotan dari publik berkat ucapannya terkait kasus perundungan bocah yang mengakibatkan adanya korban jiwa di Tasikmalaya. Sejak saat itu, publik pun perlahan semakin mengenal Wagub UU Ruzhanul Ulum.
Ia sendiri menyadari bahwa jika dibandingkan dengan tokoh politik yang lain, dirinya kurang diketahui oleh masyarakat. Sang Wakil Gubernur yang ternyata rendah hati itu pun juga merasa bahwa jabatan jangan sampai membuat dirinya menjadi merasa sebagai orang yang tersohor.
“Jangan merasa populer, jangan merasa tersohor, jika menduduki jabatan tertentu. Buktinya masyarakat Indonesia kan tidak banyak yang tahu sama saya,” ujar UU Ruzhanul Ulum dikutip dari Berani-Beraninya Maju di 2024 Episode 1 yang tayang di VIA HUB.
Cucu Ulama Besar di Tasikmalaya
Menarik dalam memperhartikan obrolan host atau pembawa acara “Kocokan 24” yang dibawakan oleh Anton Aliabbas, seorang doktor ilmu pertahanan ini. Ketika topik bahasan membahas soal sosok Kakek dari Uu Ruzhanul Ulum, pendiri pesantren Miftahul Huda ternyata Kiai besar ini pernah terlibat dalam Kelompok DI/TII.
“Sudah menjadi rahasia umum, Dia tokoh DI/TII bahkan gubernur DI/TII di Jawa Barat. (Setelah Dia kembali ke NKRI) konsep pesantren kakek saya adalah Darussalam dan bahkan dengan membuat pesantren dan lainnya termasuk saya sekarang menggunakan konsep Darussalam sehingga cara dan gaya yang di cita-citakan sesuai dengan aturan-aturan yang telah ditetapkan oleh negara”, jelas UU Ruzhanul Ulum yang juga menerangkan pesantrennya berjumlah jutaan siswa saat ini.
UU Ruzhanul Ulum sampai dijuluki Panglima Santri Jawa Barat karena turut melancarkan disahkannya Peraturan Daerah (Perda) Pesantren sehingga pesantren bisa mendapatkan BOS (Bantuan Operasional Sekolah) dan ia juga banyak membentuk organisasi-organisasi yang melibatkan para santri sejak menjabat sebagai Bupati Tasikmalaya kala itu.
