Miss Universe membuat peraturan baru yang inklusif. Pasalnya, para ibu dan wanita yang sudah menikah diperbolehkan untuk mengikuti ajang tersebut.
Setelah lebih dari 70 tahun rutin diadakan, ajang Miss Universe global membuat perubahan yang sangat inklusif. Perubahan tersebut berkaitan dengan syarat dan proses pemilihan kontestan.Hal itu sukses menuai sorotan publik. Pasalnya, mulai tahun depan ajang pageant ini akan memperbolehkan para wanita yang sudah menikah dan yang sudah menjadi ibu untuk mendaftar."Kita semua percaya bahwa wanita harus memiliki hak atas pilihan hidup mereka sendiri. Dan tak ada keputusan personal yang bisa menghalangi kesuksesan mereka," ujar perwakilan ajang tersebut dikutip dari Independent.co.uk pada Rabu, 10 Agustus 2022.[caption id="attachment_555014" align="alignnone" width="648"]
![(Sumber: lifestyleasia.com)]()
(Sumber: lifestyleasia.com)[/caption]Aturan baru tersebut akan mulai diberlakukan pada kontes ke-72 yang akan digelar pada 2023 mendatang.Sebelumnya, kontes pageant ini mencantumkan syarat kontestan yang boleh mendaftar, yakni wanita berusia 18 hingga 28 tahun. Selain itu, pendaftar juga dikhususkan untuk wanita yang belum menikah dan punya anak.Menurut laporan Insider yang dilansir dari Independent.co.uk pada Rabu, 10 Agustus 2022, ketentuan usia kontestan tidak mengalami perubahan meski ada rincian baru.Andrea Meza, wanita asal Meksiko yang dinobatkan sebagai Miss Universe tahun 2020 lalu mengatakan bahwa wacana soal aturan baru tersebut sudah lama muncul."Kini masyarakat sudah berubah dan perempuan bisa menduduki posisi sebagai pemimpin, yang mana dahulu itu hanya untuk pria. Sudah saatnya pula aturan kontes berubah dan lebih terbuka," ujarnya."Ada banyak wanita yang menikah muda dan memiliki anak di awal usia 20-an, dan mereka ingin berpartisipasi dalam ajang ini. Sayangnya mimpi mereka terkubur hanya karena aturan,"jelasnya lebih lanjut.Sebagai informasi, ajang Miss Universe tahun lalu dimenangkan oleh Harnaaz Sandhu dari India.Model berusia 21 tahun asal Punjab ini menjadi perwakilan India di ajang ke-70 yang diadakan di Eilat, Israel. Dia berhasil membawa pulang mahkota setelah Lara Dutta juga mengharumkan nama India tahun 2000 silam.
(Sumber: lifestyleasia.com)[/caption]Aturan baru tersebut akan mulai diberlakukan pada kontes ke-72 yang akan digelar pada 2023 mendatang.Sebelumnya, kontes pageant ini mencantumkan syarat kontestan yang boleh mendaftar, yakni wanita berusia 18 hingga 28 tahun. Selain itu, pendaftar juga dikhususkan untuk wanita yang belum menikah dan punya anak.Menurut laporan Insider yang dilansir dari Independent.co.uk pada Rabu, 10 Agustus 2022, ketentuan usia kontestan tidak mengalami perubahan meski ada rincian baru.Andrea Meza, wanita asal Meksiko yang dinobatkan sebagai Miss Universe tahun 2020 lalu mengatakan bahwa wacana soal aturan baru tersebut sudah lama muncul."Kini masyarakat sudah berubah dan perempuan bisa menduduki posisi sebagai pemimpin, yang mana dahulu itu hanya untuk pria. Sudah saatnya pula aturan kontes berubah dan lebih terbuka," ujarnya."Ada banyak wanita yang menikah muda dan memiliki anak di awal usia 20-an, dan mereka ingin berpartisipasi dalam ajang ini. Sayangnya mimpi mereka terkubur hanya karena aturan,"jelasnya lebih lanjut.Sebagai informasi, ajang Miss Universe tahun lalu dimenangkan oleh Harnaaz Sandhu dari India.Model berusia 21 tahun asal Punjab ini menjadi perwakilan India di ajang ke-70 yang diadakan di Eilat, Israel. Dia berhasil membawa pulang mahkota setelah Lara Dutta juga mengharumkan nama India tahun 2000 silam.
Baca Juga :
