Ketua Majlis Syuro PKS Sebut Tokoh PKS Layak Jadi Cawapres 2024

Ketua Majlis Syuro PKS Salim Segaf Al Jufri menilai tokoh PKS layak untuk maju sebagai Cawapres pada Pilpres 2024.  Ketua Majlis Syuro DPP PKS Salim Segaf Al Jufri menjelaskan semua partai politik sedang menjajaki koalisi, namun belum ada yang melakukan koalisi permanen dalam Pilpres 2024."Kalo partai - partai  lain pasti punya  strategi memang partai A dekat dengan partai B tapi yang jelas belum deklarasi kan . Selagi belum deklarasi bisa berubah - berubah yang dekat bisa menjauh yang jauh bisa dekat lagi, yang dekat bisa bubar semua bisa terjadi," ucap Salim Segaf di acara PKS tebar 1,5 juta paket kurban di DPP PKS, Jakarta Selatan, Senin (11/7/2022).PKS sendiri juga masih melakukan pembicaraan terkait arah koalisi pilpres 2024."Kalo komunikasi jalan terus, dengan semua partai kita lakukan tapi sekali lagi masih sekedar komunikasi belum sampai pada titik untuk deklarasi," katanya.Terkait tokoh yang diusung oleh PKS, pihaknya mengajukan nama Ketua Majlis Syuro yang layak untuk dimajukan."Maksud penokohan itu ya Ketua Majlis Syuro (Salim Segaf Al Jufri) itu harus muncul dalam kancah nasional. Hadir di semua lini titik ya seperti tokoh-tokoh lain. Nanti dilihat dievaluasi kira-kira setelah 6 bulan, Setahun ya peluangnya bagaimana. Kalau popularitasnya masih rendah, elektabilitas masih rendah ya kita juga sadar. Kita tahu Kalau kedepan tidak 20 persen umpannya 7 - 9 persen ya kita lihat nanti," ungkapnya.Pihak DPP PKS sendiri mengusung Salim Segaf Al Jufri sebagai kandidat cawapres 2024 dari PKS."Kalau kedepan oh tokoh PKS  layak untuk jadi wapresnya umpannya gitu bisa memenangkan.  Ya oke juga itu perlu waktu," katanya.Meski demikian PKS bersikap realistis terkait pencalonan Capres dan Cawapres 2024. PKS akan memutuskan dalam rapat final Majlis Syuro PKS."Oleh karena itu sebelum diputuskan pasti partai-partai mengusung calon tersebut kalau syaratnya 20 persen ya sudah lengkap. Sekali lagi diputuskan di majelis syuro. Tapi apakah majelis syuro di tahun ini atau tahun depan? ya kita tunggu," tegasnya.Terkait jalan koalisi, PKS akan memilihnya sebagai salah satu opsi."Pasti koalisi dulu, gak mungkin kalau tidak syarat 20 persen, tidak terwujud," katanya.