Dalam wawancara dengan Bloomberg TV, beberapa waktu lalu. Anindya Bakrie, CEO Bakrie & Brothers menyampaikan fokus Grup Bakrie khususnya di bidang industri energi terbarukan dan proyek elektrifikasi transportasi yang kini tengah dirintis dan dikembangkan.
Menurut pria yang akrab disapa Anin itu, Indonesia sebenarnya memiliki banyak cara untuk mencapai "Net Zero Transition"."Saya mengatakan Indonesia bisa seperti Arab Saudi yang memperbarui energi renewable di sini maksudnya energi dan listrik," ujar Anindya Bakrie."Kami memulai elektrifikasi mulai dari bus transportasi umum di Jakarta. Transjakarta sendiri dalam 7 tahun ke depan mereka akan memiliki sekitar 10.000 bus listrik. Dan kita berada di depan untuk mengangkat perubahan bagi mereka" tambahnya.Lebih jauh Anin mengatakan, Indonesia memiliki apapun yang dapat dipikirkan tentang sumber daya terbarukan, baik itu hydro, solar, angin dan laut."Jadi apa yang kita pelajari ini adalah inisiatif untuk membangun nikel dengan menggunakan hydro yang sudah tersedia di Indonesia dan mencoba untuk melayani pasar Inggris. Dan pada satu titik waktu dalam satu dua tiga tahun. Sementara kita berada di titik itu mungkin kita dapat melanjutkan dari nikel ke baterai dengan mitra kerja dan pada akhirnya kita akan mengambil alih itu," bebernya."Jadi itu akan menjadi hal yang cukup menarik mulai dari transportasi umum dan mungkin sepeda motor. Sekarang Anda mulai merasa bahwa generasi muda harus melangkah maju. Jadi ketika saya datang ke Bakerie & Brother sekitar 3 tahun yang lalu, saya ditugaskan untuk mentransformasi perusahaan berusia 80 tahun ini, setidaknya sampai 100 tahun," ungkapnya."Yang menarik adalah bahwa teknologi media sebenarnya membantu anda untuk berpikir jauh lebih struktur," jelas Anin seperti video yang diunggah di akun instagram pribadinya @anindyabakrie, Rabu (8/6/2022)Dalam unggahannya, Anin juga menuliskan caption, "Terima kasih @bloombergtv untuk kesempatannya berbagi bersama @haslindatv mengenai mengenai Indonesia dan Bakrie Group, “80-year-old start up”. Kami siap menyongsong centennial atau 100 tahun, dengan bertransformasi menjalankan bisnis masa depan seperti renewable energy, elektrifikasi, digitalisasi, dan lain sebagainya.Kita tidak mungkin sendiri untuk membuat Grup Bakrie apalagi Indonesia lebih baik. Memang harus konsisten dan persisten karena keberhasilan tersebut, tidak akan diperoleh “Overnight” tapi “Overtime”. Mohon doa dan dukungan untuk kita bersama".
Baca Juga :
