Demi Konten Video, Remaja di Bandung Ditabrak Truk

Screen Shot 2022-06-04 at 20.15.25
Screen Shot 2022-06-04 at 20.15.25 (Foto : )
Seorang remaja, SR 14 Tahun terluka parah di kepala,  setelah nekat menghadang sebuah truk yang melaju kencang di jalan Terusan Gading Tutuka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Kamis sore (2/6/2022).
Aksi Anak berusia 14 tahun tersebut dilakukan demi membuat konten youtube dan aksi ini viral di media sosial.Kasatlantas Polresta Bandung, Kompol Rislam Harfian mengatakan korban SR bersama temannya membuat konten youtube dengan cara memberhentikan mobil truk yang sedang melaju kencang.Namun naasnya, truk yang diberhentikan ternyata tidak bisa mengerem secara mendadak. Bahkan truk tersebut malah menabrak korban.Aksi berbahaya tersebut dilakukan hanya sebatas untuk membuat konten di YouTube.“Korban SR bersama rekannya sedang membuat konten youtube dengan menghadang truk yang sedang melaju. Namun ternyata truk yang dihadang tidak berhenti sehingga menabrak korban,”kata Kasatlantas Polresta Bandung, Kompol Rislam Harfian kepada ANTVKlik.com Jumat (3/6/2022).Dari keterangan salah satu saksi, diketahui truk berjalan dari arah jalan Gading Tutuka menuju pintu tol Soroja Kabupaten Bandung.Sesampainya di Tempat Kejadian Perkara (TKP), korban bersama rekannya sudah bersiap-siap dengan peran masing-masing.“Mereka sudah siap-siap dengan perannya, ada yang memvideokan menggunakan handphone, dan ada yang menyetop truk atau menghadang truk,” jelasnya.Namun naas truk yang di hadang tidak berhenti dan menabrak korban SR hingga terluka di kepalanya.Pihak kepolisian langsung membawa korban ke Rumah Sakit Hermina untuk mendapatkan pertolongan.“Mereka ada yang lari dan ada yang memanggil warga untuk menolong korban. Guna menyelamatkan korban, Anggota Satlantas Polresta Bandung langsung membawanya Ke rumah Sakit Hermina,"ucapnya.Sementara, sopir truk sendiri saat ini dalam pengejaran pihak kepolisian karena di duga telah melarikan diri.Kasatlantas Polresta Bandung, Kompol Rislam Harfian mengimbau kepada para orang tua untuk bisa mengawasi anak-anaknya lebih ketat lagi. Mengingat, aksi berbahaya seperti ini sering terjadi dan selalu memakan korban.“Orang tua juga harus lebih ekstra menjaga anaknya. Jangan biarkan anaknya pergi keluar rumah hingga larut malam. Kejadian seperti ini kerap terjadi dan memakan korban,” pungkasnya. Suhendar I
Bandung, Jabar