Komitmen Bakrie Amanah untuk mendukung dan memotivasi para penyadang disabilitas di Indonesia terus dilakukan.
Bantuan demi bantuan berupa kaki palsu telah banyak memotivasi penyandang disabilitas.Bantuan ini juga merupakan salahsatu tujuan utama dalam memperingati HUT Bakrie 80 Tahun dengan memberikan 80 kaki palsu untuk penyandang disabilitas di Indonesia.Selama tahun 2022 ini Bakrie Amanah telah menargetkan untuk bisa memberikan kaki palsu kepada 80 penyandang disabilitas yang dilakukan secara bertahap, kali ini penyaluran bantuan dilakukan untuk 2 orang di Kab. Garut.Husni yang saat ini tinggal di Desa Ciudian, Kec. Singajaya dan Ridwan di Kec. Bayongbong mendapatkan kesempatan untuk diberikan kaki palsu.Tentu bantuan ini sangat dibutuhkan mengingat kondisi Husni dan Ridwan adalah kepala keluarga yang harus mencari nafkah.Bantuan ini sangat bermanfaat untuk kelangsungan penerimanya dan segi kemudahan dan juga mental penyandang disabilitasnya itu sendiri.Menurut Kepala Desa Ciudian Agus Sulaeman, Kehadiran Bakrie Amanah desa Ciudian ini menjadi salah satu kesempatan yang sangat baik dan positif untuk warga Ciudian.“Bantuan kaki palsu ini sangat sangat berarti bagi warga kami khususnya Husni yang mendapatkan bantuan kaki palsu ini. Tentu kaki palsu ini akan sangat bermanfaat untuk melakukan aktifitas sehari-hari . Namun bukan hanya itu kehadiran Bakrie Amanah disini tentu menjadi salah satu kesempatan yang sangat baik, artinya desa kami juga diperhatikan kemakmurannya. Kami sangat berterima kasih kepada Bakrie Amanah karena telah hadir disini,” ujarnya.Disamping itu Ridwan penerima Kaki Palsu dari Bayongbong, Garut ini juga menyampaikan rasa bersyukurnya atas kehadiran Bakrie Amanah di rumahnya untuk memberikan kaki palsu.“Saya sangat senang dan juga bersyukur, Bakrie Amanah membantu saya memberikan kaki palsu. Ini akan saya gunakan untuk bekerja dan mencari nafkah untuk keluarga. Terimakasih, semoga Bakrie Amanah makin suskses hingga bukan hanya 80 kaki palsu tapi juga lebih dari itu,” ujar Ridwan.
Baca Juga :