KPID Bali berkoordinasi dan menyampaikan surat edaran FKUB Bali ke ATVSI untuk menghentikan Siaran TV saat Nyepi di Bali pada 3 Maret 2022.
Ketua Komisi Penyiaran Daerah Indonesia (KPID)Provinsi Bali, Agus Astapa mengatakan, pada saat Hari Raya Nyepi seluruh tayangan televisi dan radio di Bali akan dimatikan selama 24 jam.Hal itu disampaikannya dalam surat edaran atau imbauandari FKUB Bali yangi telah disampaikan KPID Bali ke seluruh lembaga penyiaran di Provinsi Bali.“KPID Bali bertemu dengan pengurus ATVSI (Asosiasi Televisi Swasta Indonesia) yang berjaringan di Bali, diharap mengikuti seruan dari Forum Kerukunan Umat Beragama ini. Agar saat perayaan Nyepi untuk berhenti siaran selama satu hari dan surat sudah disampaikan. Mereka pada intinya siap mengikuti arahan dan seruan dari FKUB Bali ini,” ujar Ketua KPID Bali, Agus Astapa, Rabu (16/2/2022).Sementara itu, Ketua Bidang ATVSI, Suharto mengatakan, pihaknya siap melaksanakan imbauan dan arahan dari Forum Kerukunan Umat Beragama di Bali untuk menghentikan siaran selama perayaan Nyepi.“Seperti biasa dari tahun ketahun, kami akan tunduk, kami akan ikuti imbauan daripada KPID Bali bahwa selama perayaaan Nyepi 1 kali 24 jam. Kami seluruh anggota ATVSI, untuk sementara tidak bersiaran,” ujar Suharto.https://youtu.be/T0PKB3qyRR8Hari Raya Nyepi merupakan hari besar keagamaan bagi umat Hindu yang jatuh pada tahun baru Saka berdasarkan kalender atau penanggalan Caka. Maka dari itu, tak jarang juga Hari Raya Nyepi disebut sebagai Tahun Baru Hindu.
Baca Juga :
