Polisi juga menyelidiki adanya dugaan penyalahgunaan rusun sewa milik Pemerintah tersebut, Kenapa bisa jatuh ke tangan mucikari prostitusi online.
Sebuah rumah di Rusunawa Romokalisari, Benowo, Surabaya yang digerebek warga dan polisi , belakangan diketahui rusun milik pemkot Surabaya itu dijadikan tempat prostitusi.Dari penggerebekan tersebut polisi mengamankan seorang perempuan berinisial ST (27), warga Rusun setempat yang berperan sebagai mucikari.“Bisnis prostitusi di TKP tersebut melibatkan anak di bawah umur. Pelaku memasarkan korban melalui aplikasi online MiChat,” ujar Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Mirzal Maulana, Jumat (4/2)Rusunawa Romokalisari, Benowo, Surabaya. Merupakan rumah susun sewa murah bagi Warga tidak Mampu dengan harga sewa 150ribu perbulan , tersangka kemudian menyekat sejumlah bilik di dalam rusun tersebut.“Mereka memanfaatkan sejumlah rusun yang kosong untuk mereka jadikan lokasi prostitusi, anak anak dibawah umur tersebut mereka tawarkan melalui jejaring perkenalan on-line michat “Alumni Akpol Tahun 2004 itu menjelaskan, kasus prostitusi itu dibongkar usai Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polrestabes Surabaya mendapatkan laporan dari warga sekitar.Penggerebekan dilakukan sekitar pukul 23.00 WIB, Minggu (30/1/2022) lalu. Selain mucikari, disita tiga unit handphone dan uang tunai Rp 750 ribu.Mirzal membebeberkan, setiap tamu yang menggunakan jasa korban, pelaku meminta bagian 50 ribu per orang.Bahkan terkadang uang hasil melayani tamu diminta semuanya oleh pelaku dengan alasan agar uang korban tidak habis untuk membeli HP baru“Dari sejumlah korban yang telah diperiksa diketahui para Korban sudah melayani sedikitnya lima orang hingga akhirnya praktik tersebut kami bongkar," tandas Mirzal.Saat ini polisi terus mendalami kasus ini karena diduga masih ada korban anak gadis di bawah umur lain yang belum melapor atas kasus ini. Zainal Azhari | Surabaya, Jawa Timur https://www.youtube.com/watch?v=IxU3i0DYJR8
Baca Juga :