Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Bogor mengagendakan tiga even besar di tahun 2022, yakni Lomba Lari 17K Ciawi-Cisarua juga Festival Pencak Silat juga Rumah Ide Pemuda.
Dalam acara temu wartawan yang bertajuk "Lunch Talk" Plt Dispora Kab. Bogor Trian Turangga yang akrab dipanggil TR mengatakan agenda tiga even Dinas Pemuda dan Olarhaga (Dispora) Kabupaten Bogor bertujuan untuk mendorong, motivasi dan memfasilitasi masyarakat khususnya generasi muda mengenal olahraga pencak silat dan sekaligus melestarikan warisan budaya Bangsa."Jadi ada tiga agenda yang akan kami gelar seperti event Lomba lari Offline Kategori Race 17K Run diwilayah Ciawi-Cisarua pada 5 Juni 2022, Even festival pencak silat, dan rumah ide pemuda," kata Plt Dispora Trian Turangga, Selasa 14 Desember 2021.Event Lomba lari 17K di Puncak diyakini mendongkrak pemulihan ekonomi dan pariwisata, seperti tingkat hunian hotel, kunjungan ke restoran, kunjungan ke objek wisata dan lainnya bakal meningkat juga diharapkan pendapatan ekonomi masyarakat di Kabupaten Bogor naik lagi terutama pasca pandemi."Selain para atlet atau olahragawan, event lari 17K di Puncak itu juga bakal mendatangkan wisatawan. Makanya, kami menyelenggarakan rangkaian event ini selama beberapa hari," tambahnya.Selain event kejuaraan lari 17K di Puncak, Dispora Kabupaten Bogor pun akan menggelar event pencak silat yang lokasinya dipusatkan di Cimande, Kecamatan Caringin."Kabupaten Bogor ini tempat lahirnya olahraga pencak silat, selain sebagai cabang olahraga, pencak silat juga bagian dari kebudayaan atau kearifan lokal yang harus dilestarikan," tutur Trian.[caption id="attachment_502912" align="alignnone" width="1599"] Plt Dispora Kab. Bogor Trian Turangga sedang menjelaskan even besar yang akan digelar di hadapan wartawan (Foto : Istimewa)[/caption]Untuk konsep dari RIP (Rumah Ide Pemuda) nanti sebagai fasilitas dan tempat pendampingan usaha bagi para pemuda dalam membangun Creativ Pemuda. Namun kami tidak sendiri dan melibatkan HIPMI, UMKM, BNN, Dinkes dan beberapa pihak lainnya.Untuk RIP tersebut, tidak memiliki rencana untuk membangun gedung baru, tetapi menyewa bangunan ditempat yang strategis seperti di Ruko depan CCM wilayah Cibinong. Untuk tahap pertama kemungkinan lebih ke wilayah Tengah, Timur dan Selatan.“Anggaran untuk RIP, kami sudah menganggarkan Rp800 juta, dan anggaran itu bukan hanya dipergunakan sewa gedung, tapi dengan perlengkapan-perlengkapan lainnya,” tambah Trian lagi.
Baca Juga :