Grand Final Piala Presiden Esports di Bali bangkitkan wisata Indonesia. “Land of Wonders” sebagai perwujudan dari visi sports tourism dengan mengangkat secara visual berbagai daya tarik wisata yang dimiliki Indonesia baik dari sisi budaya, keindahan alam, dan juga nilai-nilai luhur.
Pemerintah RI membuktikan komitmennya untuk terus mendukung dan mengembangkan ekosistem esports di Indonesia melalui digulirkannya turnamen Piala Presiden Esports 2021. Sejak perdana dimulai pada tahun 2019 ajang kompetisi esports tertinggi di Tanah Air ini kemudian dirasa perlu untuk dipertahankan dan terus digulirkan dengan berbagai peningkatan.Penyelenggaraan Kick Off Piala Presiden Esports 2021 diarahkan agar mampu menjadi representasi dari begitu besarnya potensi serta harapan terhadap kemajuan esports di Indonesia. Berbagai aspek tersebut antara lain telah ditunjukan dengan kolaborasi lintas kementerian dan lembaga yang semakin meningkat dalam Piala Presiden Esports 2021.Peningkatan jumlah kementerian dan lembaga tersebut tentu dibarengi dengan target capaian yang lebih baik dan harapan kontribusi pemanfaatan esports dalam aspek yang lebih luas. Salah satu aspek yang perlu digarisbawahi adalah pentingnya mendorong esports menjadi lokomotif yang mampu membangkitkan sektor ekonomi kreatif melalui sports tourism.Menurut Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan (Events), Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Rizki Handayani Mustafa mengatakan secara umum sport turisme atau kegiatan berwisata sambil olahraga sudah digelar di Indonesia.Baru baru ini sport event seperti World Superbike di Mandalika, Badminton oleh PBSI di Bali bisa mendatangkan peserta, ofisial hingga penonton ke tampat penyelenggaraan. Dalam waktu dekat Grand Final Piala Presiden Esports 2021 juga digelar di Bali.“Esports ini lain lagi ya bentuknya, ini anak anak kreatif yang berbasis game sports. Ini sangat bagus diadakan di Indonesia orang bisa hadir di Indonesia dan semua fasilitas untuk aktifitas even tersebut di Indonesia supaya orang datang dan menikmati wisata dan kuliner di Indonesia,” kata Rizki Handayani Mustafa dalam Media Talk III bertajuk “Piala Presiden Esports 2021 dan Upaya Mendorong Pertumbuhan Sports Tourism” yang digelar secara virtual di Jakarta, Rabu 8 Desember 2021.Penyelenggaraan Piala Presiden Esports 2021, secara khusus mengangkat tema artistik yang diberi nama “Land of Wonders”. Tema ini merupakan perwujudan dari visi sports tourism dengan mengangkat secara visual berbagai daya tarik yang dimiliki Indonesia baik dari sisi budaya, keindahan alam, dan juga nilai-nilai luhur. Selain menjadi kebanggaan nasional, diharapkan hal ini mampu membuka mata dunia serta keran pariwisata dan investasi ke depan.[caption id="attachment_502462" align="alignnone" width="900"] ![Grand Final Piala Presiden Esports di Bali bangkitkan wisata Indonesia]()
Salah satu kekuatan ekonomi kreatif dan digital adalah sektor game dan aplikasi digital sehingga membantu pengembangan dan percepatan game lokal. Sinergi ini perlu ditangani bersama seperti perluasan akses permodalan dalam hal ini Piala Presiden Esports 2021 sebagai milestone pengembangan game lokal. (Foto: PPE2021)[/caption]Menurut Asisten Deputi Pengembangan Ekonomi Kreatif, Kementerian Koordinator Bid. Kemaritiman dan Investasi RI, Sartin Hia, pangsa pasar gamers 99,5% masih dikuasai oleh game luar negeri. Padahal nilainya mencapai U$1,7 miliar dolar.“Untuk itu kita membutuhkan inisiatif dari Pemerintah untuk membantu pengembangan industri game lokal. Contoh kasus Pemerintah Korea Selatan membangun Industri animasi dan game lokal untuk bersaing dengan game dari luar negeri,” kata Sartin Hia.Salah satu kekuatan ekonomi kreatif dan digital adalah sektor game dan aplikasi digital sehingga membantu pengembangan dan percepatan game lokal. Sinergi ini perlu ditangani bersama seperti perluasan akses permodalan dalam hal ini Piala Presiden Esports 2021 sebagai milestone pengembangan game lokal.Implementasi lainnya, babak Grand Final Piala Presiden Esports 2021 akan diselenggarakan secara offline bertempat di salah satu destinasi wisata terbaik di Indonesia, yaitu di kawasan Nusa Dua, Provinsi Bali.Pemilihan lokasi di Bali diharapkan menjadi daya tarik yang tinggi bagi publik mancanegara untuk menyaksikan Piala Presiden Esports 2021 sekaligus menjadi stimulus bagi bangkitnya pariwisata Bali ke depan.Grand Final Piala Presiden Esports 2021 akan digelar 17-19 Desember di Pulau Dewata. Grand Final sangat ditunggu karena banyaknya peserta PPE 2021 yang mencapai ratusan ribu, serta peningkatan game lokal dalam PPE 2021 diharapkan bisa membawa dampak positif ke pengembangan ekonomi kreatif dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah di Indonesia,” tutur Sartin Hia.Pemerintah menyadari, untuk mewujudkan bangkitnya kembali industri pariwisata berbasis sports tourism dibutuhkan strategi, upaya, dan kolaborasi berbagai pihak terkait secara berkesinambungan. Dalam konteks tersebut, maka penyelenggaraan Piala Presiden Esports 2021 menjadi salah satu langkah penting yang perlu didukung demi tumbuhnya industri pariwisata nasional ke depan, khususnya di Bali.Kepala Seksi Peningkatan Prestasi Olahraga Provinsi Bali Cokorda Raka Satrya Wibawa, sangat berterima kasih kepada pemerintah dan seluruh stakeholder yang terkait dalam penyelenggaraan Piala Presiden Esports 2021.Pasalnya dengan dipilihnya Bali sebagai tuan rumah Grand Final Piala Presiden Esports 2021 bisa mendatangkan peserta dan pendukungnya. Apalagi 90% pariwisata mengalami dampak pandemi jadi Bali bisa dibilang mengalami penurunan pendapatan dari sktor pariwisata.“Kami sangat berterima kasih sudah banyak even dan kegiatan olahraga digelar di Bali sehingga sektor pariwisata kembali membaik. Dan ini bisa kembali membangkitkan perekonomian di Bali.”[caption id="attachment_502460" align="alignnone" width="900"]
![Grand Final Piala Presiden Esports di Bali bangkitkan wisata Indonesia]()
Kepala Seksi Peningkatan Prestasi Olahraga Provinsi Bali Cokorda Raka Satrya Wibawa, sangat berterima kasih kepada pemerintah dan seluruh stakeholder yang terkait dalam penyelenggaraan Piala Presiden Esports 2021. (Foto : PPE2021)[/caption]“Masyarakat Bali sangat senang dengan final Piala Presiden Esports 2021. Kita sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada semua stake holder yang terlibat karena telah memilih Bali. Kita harus menjamin pelaksanaan Prokes yang ketat sehingga seluruh kegiatan Grand Final Piala Presiden Esports 2021 bisa terlaksana dengan baik,” tutur Cokorda Raka Satrya Wibawa.
Salah satu kekuatan ekonomi kreatif dan digital adalah sektor game dan aplikasi digital sehingga membantu pengembangan dan percepatan game lokal. Sinergi ini perlu ditangani bersama seperti perluasan akses permodalan dalam hal ini Piala Presiden Esports 2021 sebagai milestone pengembangan game lokal. (Foto: PPE2021)[/caption]Menurut Asisten Deputi Pengembangan Ekonomi Kreatif, Kementerian Koordinator Bid. Kemaritiman dan Investasi RI, Sartin Hia, pangsa pasar gamers 99,5% masih dikuasai oleh game luar negeri. Padahal nilainya mencapai U$1,7 miliar dolar.“Untuk itu kita membutuhkan inisiatif dari Pemerintah untuk membantu pengembangan industri game lokal. Contoh kasus Pemerintah Korea Selatan membangun Industri animasi dan game lokal untuk bersaing dengan game dari luar negeri,” kata Sartin Hia.Salah satu kekuatan ekonomi kreatif dan digital adalah sektor game dan aplikasi digital sehingga membantu pengembangan dan percepatan game lokal. Sinergi ini perlu ditangani bersama seperti perluasan akses permodalan dalam hal ini Piala Presiden Esports 2021 sebagai milestone pengembangan game lokal.Implementasi lainnya, babak Grand Final Piala Presiden Esports 2021 akan diselenggarakan secara offline bertempat di salah satu destinasi wisata terbaik di Indonesia, yaitu di kawasan Nusa Dua, Provinsi Bali.Pemilihan lokasi di Bali diharapkan menjadi daya tarik yang tinggi bagi publik mancanegara untuk menyaksikan Piala Presiden Esports 2021 sekaligus menjadi stimulus bagi bangkitnya pariwisata Bali ke depan.Grand Final Piala Presiden Esports 2021 akan digelar 17-19 Desember di Pulau Dewata. Grand Final sangat ditunggu karena banyaknya peserta PPE 2021 yang mencapai ratusan ribu, serta peningkatan game lokal dalam PPE 2021 diharapkan bisa membawa dampak positif ke pengembangan ekonomi kreatif dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah di Indonesia,” tutur Sartin Hia.Pemerintah menyadari, untuk mewujudkan bangkitnya kembali industri pariwisata berbasis sports tourism dibutuhkan strategi, upaya, dan kolaborasi berbagai pihak terkait secara berkesinambungan. Dalam konteks tersebut, maka penyelenggaraan Piala Presiden Esports 2021 menjadi salah satu langkah penting yang perlu didukung demi tumbuhnya industri pariwisata nasional ke depan, khususnya di Bali.Kepala Seksi Peningkatan Prestasi Olahraga Provinsi Bali Cokorda Raka Satrya Wibawa, sangat berterima kasih kepada pemerintah dan seluruh stakeholder yang terkait dalam penyelenggaraan Piala Presiden Esports 2021.Pasalnya dengan dipilihnya Bali sebagai tuan rumah Grand Final Piala Presiden Esports 2021 bisa mendatangkan peserta dan pendukungnya. Apalagi 90% pariwisata mengalami dampak pandemi jadi Bali bisa dibilang mengalami penurunan pendapatan dari sktor pariwisata.“Kami sangat berterima kasih sudah banyak even dan kegiatan olahraga digelar di Bali sehingga sektor pariwisata kembali membaik. Dan ini bisa kembali membangkitkan perekonomian di Bali.”[caption id="attachment_502460" align="alignnone" width="900"] 
Kepala Seksi Peningkatan Prestasi Olahraga Provinsi Bali Cokorda Raka Satrya Wibawa, sangat berterima kasih kepada pemerintah dan seluruh stakeholder yang terkait dalam penyelenggaraan Piala Presiden Esports 2021. (Foto : PPE2021)[/caption]“Masyarakat Bali sangat senang dengan final Piala Presiden Esports 2021. Kita sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada semua stake holder yang terlibat karena telah memilih Bali. Kita harus menjamin pelaksanaan Prokes yang ketat sehingga seluruh kegiatan Grand Final Piala Presiden Esports 2021 bisa terlaksana dengan baik,” tutur Cokorda Raka Satrya Wibawa.
