Pipa milik PT Pertamina EP mengalami kebocoran dan dari titik yang bocor itu keluar cairan berwarna kecoklatan, Senin (25/10/2021).
Peristiwa bocornya pipa itu terjadi di Desa Legok, Kecamatan Lohbener, Kabupaten Indramayu.Saat dikonfirmasi, Head of Comrel and CID Pertamina EP Zona 7, Wazirul Luthfi membenarkan kejadian tersebut.Wazirul Luthfi mengatakan, pipa yang bocor itu sebenarnya adalah pipa yang sudah tidak terpakai.Hanya saja, ada kerusakan pada alat kerangan penutup yang kemudian mengakibatkan adanya aliran masuk ke pipa tak terpakai tersebut."Setelah kejadian, kita langsung melakukan penanganan supaya tekanan alirannya tidak semakin membesar," ujarnya.Aliran yang keluar dari pipa tersebut diketahui merupakan cairan campuran antara minyak mentah dan air.Kendati demikian, Wazirul Luthfi memastikan, pipa yang bocor tersebut sekarang sudah ditutup.Pihaknya juga akan memperbaiki kerusakan alat dengan menutup diameter di dalam pipa agar kebocoran serupa tidak terjadi lagi dikemudian hari.Selain itu, di lokasi kebocoran pipa juga sudah dipasangi garis polisi agar tidak ada masyarakat yang mendekat.Pihak PT Pertamina EP juga akan melakukan recovery lingkungan yang terdampak cairan kecoklatan tersebut, seperti tanah maupun tumbuhan yang terkena ceceran cairan."Sekarang sudah ditangani dan alhamdulillah penanganannya cepat," tandasnya. Opih Riharjo | Indramayu, Jawa Barat
Baca Juga :