Misteri kematian pasangan sejoli yang diketahui bernama Widiangingsih (42 tahun) dan Sutriono (56 tahun) di dalam kamar kos terungkap.
Berdasarkan penyelidikan polisi, ternyata, kedua korban tewas akibat ditembak senjata api di bagian leher. Pelakunya bukan orang lain, melainkan Sutriono sendiri yang ikut mati bersama."Untuk senjata ya, betul kita menemukan ada senjata api. Namun senjata api tersebut apakah senjata organik ataupun rakitan masih kita lakukan penyelidikan dengan tim forensik serta balistik. Jadi kami menduga tak ada tersangka lain, karena pintu kamar terkunci dari luar. Jadi kemungkinan yang terjadi di kamar tersebut. Korban laki-laki melakukan pembunuhan terlebih dahulu, kemudian korban yang laki-laki bunuh diri," kata Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP Azhari Kurniawan, Senin (25/10/2021).Azhari menambahkan, pihaknya menduga motif awal dari kasus sejoli tewas di kamar kost ini lantaran hubungan asmara terlarang mereka."Motif daripada pembunuhan atau kejadian ini. Kami duga terkait masalah ada hubungan antara laki-laki ini dengan perempuan tersebut di luar pernikahan," ucap Aszhari.Diberitakan sebelumnya, warga Cibodas Pasar, Desa Mekarwangi, Kec. Cisayong, Kab. Tasikmalaya, digegerkan dengan penemuan jasad sejoli di kamar kost, Sabtu (23/10) sore.Kejadian itu diketahui oleh warga karena curiga, sudah dua hari tidak ada aktivitas di kamar tersebut.Warga yang penasaran, kemudian bersama kepala desa memdobrak pintu kamar kos tersebut.Saat pintu terbuka, warga mendapati dua sejoli itu sudah meninggal dunia dengan kondisi bersimbah darah. Denden Ahdani | Tasikmalaya, Jawa Barat
Baca Juga :