Sebanyak 13 Atlet yang terkonfirmasi positif Covid-19 dipastikan bukan merupakan klaster Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mimika, Reynold Ubra mencoba menjelaskan terkait pernyataan bukan klaster PON XX.Menurut Reynold Ubra, hal itu lantaran 13 atlet tersebut terkonfirmasi positif ketika ingin pulang ke daerah asal usai pertandingan."Ini bukan klaster baru atau Cluster PON, karena hasil laboratorium rata- rata nilai CT Valuenya sudah diatas 30. Ini artinya mereka sementara dalam masa penyembuhan dan sudah terpapar di daerah asal. Bukan terpapar di Mimika," jelas Pria kelahiran Fak-Fak itu, Rabu (6/10/2021).Lebih lanjut Kepala Bidang Kesehatan PB PON XX Papua Sub Mimika itu menyebut, belasan atlet yang terkonfirmasi positif Covid-19 kini sedang menjalani isolasi. Yakni di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mimika."Mereka yang terkonfirmasi positif Covid-19 rata- rata tanpa gejala. Ini gambaran dari mereka yang sudah vaksinasi komplet. Walaupun terpapar Covid-19 namun tidak bergejala. Karena pada dasarnya vaksin memberikan perlindungan yang aman bagi setiap orang," urainya.Secara kumulatif kasus aktif di Mimika saat ini sebanyak 44 kasus Covid-19.Disamping itu, ia mengungkapkan bahwa Mimika kini telah masuk pada Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 2."Kita (Mimika) sekarang sudah PPKM level 2, karena dalam satu bulan terakhir tidak terjadi peningkatan kasus yang begitu signifikan. Serta angka kematian juga tidak ada. Ini karena semakin banyak masyarakat yang di vaksin," ujar Pria yang akrab disapa Rey itu, seperti dikutip dari rri.co.id.
Baca Juga :
