Baku tembak terjadi saat Kelompok Kriminal Bersenjata KKB kembali menembak aparat. Salah satu yang menjadi korban adalah polisi dari satuan Brigade Mobile (Brimob) yang tewas saat insiden penembakan itu.
Aksi teror kembali dilakukan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, Minggu pagi (26/9/2021). Sekitar pukul 04.50 WIT.Insiden terjadi saat anggota Polsek Kiwirok mendengar adanya suara tembakan dari depan Mapolsek.Melihat adanya gangguan dari KKB, aparat keamanan TNI Polri, langsung merespons gangguan tersebut, sehingga kontak tembak tak dapat dihindari.Kasatgas Humas Nemangkawi, Kombes. Pol. Ahmad Musthofa Kamal mengatakan dari kontak tembak tersebut satu orang anggota Brimob Polri dinyatakan gugur.“Tadi pagi sekitar pukul 04.50 WIT, terjadi kontak tembak antara KKB dan aparat TNI Polri di depan Polsek Kiwirok. Dari sekitar pukul 05.55 WIT kami menerima laporan satu anggota Polri atas nama Bharada. Muhammad Kurniadi Sutio menjadi korban dan gugur di Kiwirok,“ tutur Kombes. Pol. Ahmad Musthofa Kamal, Minggu (26/09/2021), seperti dikutip dari rri.co.id.[caption id="attachment_495885" align="aligncenter" width="759"] Bharada. Muhammad Kurniadi Sutio (Foto RRI)[/caption]Kombes. Pol. A. M. Kamal melanjutkan bahwa kontak tembak tersebut berlangsung hingga pukul 06.41 WIT. Hingga saat ini aparat keamanan TNI dan Polri masih bersiaga untuk mengantisipasi gangguan dari KKB Ngalum Kupel, pimpinan Lamek Taplo.Sekitar pukul 07.21 WIT jenazah Almarhum Bharada Muhammad Kurniadi Sutio dievakuasi ke Oksibil dengan menggunakan helikoper Polri.Setibanya di Oksibil, jenazah langsung di bawa ke RSUD Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang. Setelah dibersihkan jenazah di terbangkan ke Jayapura untuk proses otopsi di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Papua.Jenazah tiba di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Papua sekitar pukul 11.30 WIT. Saat ini masih dalam proses otopsi sebelum di terbangkan ke kampung halamannya pada pukul 15. 00 WIT.
Baca Juga :