Cerita Pesenam AS Merasa Dikhianati FBI Usai Laporkan Pelecehan Seksual

pesenam putri as
pesenam putri as (Foto : )
Pesenam Olimpiade McKayla Maroney, merasa dikhianati oleh FBI setelah melaporkan kasus pelecehan seksual yang dialaminya.
Pesenam McKayla Maroney bersaksi di hadapan Komisi Yudisial Senat Amerika Serikat yang menyelidiki dugaan kesalahan penanganan penyelidikan FBI terkait kasus pelecehan seksual, Rabu (15/9/2021).Maroney adalah satu dari empat atlet yang bersaksi di hadapan Senat AS. Tiga pesenam lainnya adalah Simone Biles, Aly Raisman dan Maggie Nichols.Mereka bersaksi atas penanganan kasus pelecehan seksual oleh mantan dokter tim senam AS Larry Nassar.Maroney menceritakan bagaimana dirinya ditelepon FBI selama tiga jam pada 2015 lalu untuk menceritakan kronologi pelecehan seksual yang dialami, termasuk selama pertandingan Olimpiade London.Menurut Maroney, ibunya sendiri belum pernah mendengar secara detil kronologi pelecehan seksual yang dialaminya.Namun ia mengatakan, baru pada Juli 2021, Inspektur Jenderal Departemen Kehakiman merilis laporan rinci apayang sebenarnya dilakukan FBI atas laporan itu.Disebutkan, FBI tidak mendokumentasikannya selama 1,5 tahun dan salah mengartikan informasi yang ia berikan."FBI bukan hanya tidak melaporkan pelecehan saya, tetapi ketika mereka akhirnya mendokumentasikan laporan saya 17 bulan kemudian. Mereka sepenuhnya membuat klaim yang salah tentang apa yang saya katakan," kata Maroney dengan nada marah.Sidang Senat ini digelar setelah Inspektur Jenderal Departemen Kehakiman Michael Horowitz pada Juli lalu merilis laporan yang mengecam FBI karena gagal melakukan penyelidikan hingga memungkinkan pelecehan seksual itu berlanjut selama berbulan-bulan. VOA Indonesia