Ancol bersiap untuk buka kembali dengan peningkatan protokol kesehatan berbasis CHSE (Cleanliness, Health, Safety, dan Environment)
hingga penggunaan aplikasi peduli lindungi.
Sebagai salah satu dari 20 tempat wisata yang direkomendasikan beroperasi kembali dalam uji coba pembukaan kawasan rekreasi, Taman Impian Jaya Ancol mulai bersiap.
Pihak manajemen telah melakukan berbagai persiapan mulai dari peningkatan protokol kesehatan berbasis CHSE (Cleanliness, Health, Safety, dan Environment
) hingga penggunaan aplikasi peduli lindungi.
Adapun pengunjung yang diperbolehkan masuk kawasan Ancol adalah yang berusia di atas 12 tahun dan wajib sudah divaksinasi minimal dosis pertama.
Nantinya, pengunjung juga wajib melengkapi dirinya dengan aplikasi Peduli Lindungi. Aplikasi ini berfungsi sebagai proses screening awal untuk menerapkan 3 T (testing, tracing, treatment).
Menurut Teuku Sahir Syahali, Direktur Utama PT Taman Impian Jaya Ancol, Manajemen akan menurunkan petugas yang bertindak sebagai satgas yang berpatroli di kawasan Ancol.
“Taman Impian Jaya Ancol sebagai salah satu dari 20 destinasi wisata yang mendapatkan rekomendasi dibuka kembali dalam uji coba tahap pertama. Kami menyambut baik keputusan tersebut dan sambil menunggu keputusan beroperasi kembali, kami terus melakukan komunikasi serta koordinasi dengan pihak terkait “ jelasnya.
Manajemen Taman Impian Jaya Ancol memastikan seluruh unit rekreasi seperti Dunia Fantasi, Ocean Dream Samudra, Sea World Ancol dan Allianz Ecopark sudah dilengkapi dengan sertifikat CHSE, termasuk sejumlah restoran yang ada di dalamnya.
Sahir menambahkan bahwa seluruh karyawan dan petugas di Taman Impian Jaya Ancol juga sudah 100% divaksin.
Dia juga berharap proses uji coba dibukanya kawasan rekreasi, dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh masyarakat yang sudah rindu liburan di Taman Impian Jaya Ancol.
Untuk itu pengunjung dihimbau agar disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan dengan baik, supaya aktivitas liburan menjadi aman dan menyenangkan.
Baca Juga :
