Di Bandung Anjing dan Kucing Juga Ikut Divaksinasi

Pemilik hewan peliharaan antri untuk menerima vaksin (antv-Endra Kusumah)
Pemilik hewan peliharaan antri untuk menerima vaksin (antv-Endra Kusumah) (Foto : )
Pemilik anjing dan kucing mengaku cukup terbantu karena sejak pandemi Covid-19, hewan peliharaan mereka belum pernah divaksin.
Puluhan hewan penular rabies  milik warga di sejumlah RW di Leuwigajah, Kota Cimahi, Jawa Barat, Senin (16/8/2021) siang menjalani  vaksinasi.Tercatat, ada 150 ekor hewan peliharaan terdiri dari  anjing dan kucing, diberikan vaksinasi rabies secara gratis dari Dinas Pangan dan Pertanian Kota Cimahi.[caption id="attachment_487287" align="alignnone" width="900"] Anjing sedang di vaksin (antv-Endra Kusumah) Anjing sedang di vaksin (antv-Endra Kusumah)[/caption]Kepala Seksi Sarana dan Prasarana Lingkungan Kelurahan Leuwigajah, Dini Gusniar mengatakan,  untuk hari pertama  ditargetkan 150 hewan yang divaksin, setiap harinya dijadwalkan hewan penular rabies dari lima RW mendapat suntikan secara cuma-cuma.Dini menambahkan, dengan adanya vaksinasi bagi hewan penular rabies, diharapkan seluruh hewan peliharaan warga dapat terhindar dari penyakit rabies.Vaksin rabies juga berfungsi  memberikan kekebalan pada tubuh dan melindungi kucing dan anjing  dari  beberapa penyakit mematikan.“Antusiasnya sih banyak juga, karena mereka ingin hewannya sehat juga,” jelas Dini.Para pemilik hewan peliharaan seperti anjing, kucing dan monyet mengaku cukup terbantu. Ini karena sejak pandemi Covid-19 melanda, hewan peliharaan mereka  belum pernah divaksin.Salah seorang pemilik anjing , Ika,  merasa cukup senang denga adanya vaksin rabies gratis ini, karena tidak usah jauh-jauh mendatangi klinik hewan atau memanggil dokter hewan datang ke rumahnya.“Biasanya saya vaksin anjing saya setahun sekali, tapi ini gratis, jadi nggak keluar biaya,” katanyaIka mengaku meskipun sudah dua tahun tidak divaksin, anjing peliharaannya masih normal dan sehat.Rabies menjadi salah satu penyakit zoonosis yang amat berbahaya jika menular pada manusia. Terutama jika seseorang menerima gigitan dari hewan rabies di daerah tubuh yang dekat dengan otak.
Endra Kusumah |Cimahi, Jawa Barat