Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal kedua melesat 7,07 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu (year on year-yoy). Penyebabnya?
Dalam konferensi pers yang digelar virtual, Kamis (5/8/2021), Kepala BPS Margo Yuwono memaparkan pertumbuhan ekonomi Indonesia terbaru.Menurutnya, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II 2021 mencapai 7,07 persen yoy. Bandingkan dengan kuartal II/2020, ekonomi Indonesia terkontraksi hingga minus 5,32 persen.Sementara bila dibandingkan dengan kuartal I/2021 pun, ekonomi pada kuartal kedua tahun ini meningkat sebesar 3,31 persen (quarter-to-quarter/qtq).Menurutnya, angka 7,07 persen merupakan yang tertinggi sejak triwulan keempat 2004.“Tertinggi sejak triwulan 4 tahun 2004, saat itu PDB Indonesia tumbuh sebesar 7,16 persen,” katanya yang disiarkan akun BPS di YouTube.Margo mengatakan, pertumbuhan ekonomi yang tinggi ini disebabkan oleh dua hal, yaitu pemulihan ekonomi serta dari pertumbuhan ekonomi yang rendah pada kuartal II/2020.BPS mencatat sejumlah sektor usaha mengalami pertumbuhan positif, antara lain transportasi dan pergudangan. Lalu sektor makanan, minuman dan akomodasi juga naikMeski demikian, Margo menyebut, pertumbuhan ekonomi Indonesia masih belum normal seperti sebelum pandemi Covid-19.
Baca Juga :