Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria meminta kepada warga yang menjalani Isolasi Mandiri (Isoman) di rumah agar melapor kepada Satgas Penanganan Covid-19 dan Ketua RT setempat.
Permintaan Ahmad Riza Patria kepada warga DKI Jakarta yang isoman itu disampaikan kepada para wartawan di Balai Kota, Jakarta, Jumat (30/7/2021)."Jadi kami minta perlu ada keterbukaan, transparansi setiap warga yang terpapar virus corona untuk melaporkan apa adanya, situasi dan kondisinya," katanya.Dengan begitu, lanjutnya, maka pemantauan dan bantuan akan mudah dilakukan oleh petugas pemerintahan melalui RT setempat.Ia mengakui sulit mengawasi warga yang menjalani Isoman di rumah sendiri, apalagi jika warga tersebut menyembunyikan kondisi kesehatannya saat terjangkit virus SARS CoV-2."Kalau di rumah masing-masing itu lebih sulit kami melakukan pengawasan sekalipun kami sudah berkoordinasi dengan Puskesmas, RT, Satgas dan anggota keluarga, namun itu sangat tergantung dengan orang tersebut," imbuhnya.Hingga saat ini, di DKI Jakarta terdapat 184 lokasi isolasi dengan total seluruhnya bisa menampung hingga 26.134 orang yang lokasinya ditetapkan melalui Keputusan Gubernur Nomor 891 Tahun 2021 tentang Penetapan Lokasi Isolasi."Kami sudah siapkan berbagai fasilitas, dukungan, obat, vitamin bahkan ada perawat, bidan, dokter yang memastikan kesehatan, keselamatan warga lebih terjamin," ucap Riza, seperti dikutip dari Antara.Sebelumnya, laman LaporCovid-19 menyebutkan jumlah kematian warga menjalani isolasi mandiri dan di luar rumah sakit yang ada di DKI Jakarta mencapai 1.161. Ini berdasarkan data pemerintah daerah yang dikumpulkan mulai Juni 2021.Jakarta Timur mencatatkan jumlah warga isolasi mandiri meninggal dunia terbanyak mencapai 403 orang, Jakarta Selatan 290 orang, Jakarta Utara 207 orang, Jakarta Pusat 162 orang dan Jakarta Barat 156 orang.
Baca Juga :