Pemain Persiraja Asal Jepang Shori Murata Pilih Bertahan di Banda Aceh

pemain asing asal Jepang Shori Murata Eks pemain Yangon United
pemain asing asal Jepang Shori Murata Eks pemain Yangon United (Foto : )
Pemain Persiraja asal Jepang Shori Murata pilih bertahan di Banda Aceh. Eks pemain Yangon United Shori Murata asal Jepang lebih memilih bertahan di Banda Aceh daripada kembali kenegaranya karena himbauan Pemerintah Jepang.
Persiraja Banda Aceh sejak sebulan yang lalu mendapatkan tambahan pemain asing asal Jepang. Shori Murata sudah bergabung dengan Persiraja Banda Aceh untuk menjalani latihan bersama dibawah asuhan pelatih Edy Susilo.Dampak pemberlakuan PPKM Darurat akibat meningkatnya Virus Corona memang membuat klub anggota Liga 1 harus waspada.  Covid-19 memang sedang mengalami tren kenaikan di Indonesia dalam beberapa waktu terakhir.Akibatnya Pemerintah Jepang melalui Kedubes Jepang di Indonesia menghimbau kepada warganya yang berada di Indonesia untuk pulang kenegaranya. Bahkan Pemerintah Jepang memfasilitasi transportasi kepulangan mereka. Hal ini membuat banyak warga Jepang di Indonesia yang kembali ke negaranya.Musim ini di kompetisi Liga 1 2021/2022, Persiraja Banda Aceh diperkuat satu pemain asing asal Jepang, Shori Murata. Gelandang eks pemain Yangon United ini, sekarang sudah berada di Aceh sejak sebulan lalu. Shori Murata ternyata tidak ingin pulang ke negaranya dan lebih memilih tinggal di mess Persiraja di Banda Aceh."Saya tidak punya alasan untuk kembali ke Jepang saat ini. Karena di Aceh mungkin berbeda dengan di Jakarta atau Bali saat ini, di sini (Aceh) tidak terlalu berpengaruh dengan virus," kata Shori Murata.Bahkan menurut Shori, tim Persiraja masih bisa berlatih normal seperti biasa sebelum tim diliburkan karena Idul Adha."Saya mau menikmati Aceh dulu, dan juga latihan ringan sementara waktu karena tim belum memulai latihan kembali, masih libur Idul Adha," ujar pemain 27 tahun itu.Menurut Shori Murata, kenyamanan juga menjadi alasan buat Shori bertahan di Aceh. "Aceh sangat aman dan nyaman. Saya juga tidak mau keluar dari Aceh, karena masih sangat berbahaya dengan virus di luar sana. Itu alasan saya tidak pulang meski sudah libur," jelasnya. Taisei Maukawa juga lebih memilih bertahan di Surabaya di masa PPKM Darurat. Pilihan untuk bertahan di Indonesia daripada pulang ke Jepang juga dilakukan pemain baru Persebaya Surabaya Taisei Marukawa. Sebagai pesepakbola professional Taisei Marukawa lebih memilih tetap tinggal di Surabaya karena merasa lebih aman dari pada harus bepergian ke negaranya.Taisei Marukawa juga menyatakan bahwa Pemerintah Jepang akan memberikan fasilitas agar warganya bisa meninggalkan Indonesia. Akan tetapi, Taisei memilih untuk tetap berada di Indonesia. Lebih tepatnya, Taisei belum berniat pulang karena masih menjalani latihan bersama Persebaya."Benar memang diimbau untuk meninggalkan Indonesia, tapi bukan panggilan pribadi, mereka mau bisa menghubungi perwakilan pemerintah Jepang dan akan diberikan fasilitas untuk pulang," kata Taisei, (16/7/2021), dilansir dari laman resmi Persebaya.