Mendapat Ancaman Bom, Lionel Messi dan Ayahnya Dievakuasi dari Pesawat

Mendapat Ancaman Bom, Lionel Messi dan Ayahnya Dievakuasi dari Pesawat (Foto Dailymail.co.uk)
Mendapat Ancaman Bom, Lionel Messi dan Ayahnya Dievakuasi dari Pesawat (Foto Dailymail.co.uk) (Foto : )
Pemain Sepak Bola Tim Nasional Argentina Lionel Messi terpaksa menunda liburan ke Spanyol bersama keluarganya.
Sebab, Messi mendapat ancaman bom sebelum terbang ke Spanyol, tepatnya beberapa jam sebelum dia bersama keluarga terbang menggunakan pesawat pribadi.Pihak keamanan bandara langsung menerapkan protokol darurat."Pada 11:50, polisi keamanan bandara (PSA) mengaktifkan rencana darurat pencegahan karena situasi berbahaya. Bandara dievakuasi sebagai tindakan pencegahan," bunyi pernyataan Bandara Internasional Islas Malvinas, Argentina seperti dikutip dari Dailymail , Kamis (15/7/2021).Ancaman itu dialami Messi dan keluarga setelah seorang pria mengklaim menaruh bom di dalam koper.Para penumpang dievakuasi dan semua penerbangan ditangguhkan untuk sementara waktu.Ancaman bom dapat diselesaikan pihak Bandara Internasional Islas Malvinas dalam waktu kurang dari satu jam.[caption id="attachment_478972" align="aligncenter" width="900"]
Lionel Messi dan Ayahnya saat Dievakuasi dari Pesawat (Foto Dailymail.co.uk) Lionel Messi dan Ayahnya saat Dievakuasi dari Pesawat (Foto Dailymail.co.uk)[/caption]Messi berhasil mengantarkan Timnas Argentina juara Copa America 2021 pada akhir pekan lalu.Bintang 34 tahun ini kemudian menghabiskan waktu liburan bersama keluarga di kampung halamannya, Rosario, Argentina.Messi hanya nampak berdua dengan sang ayah Jorge Messi saat dievakuasi dari bandara, dan tidak diketahui Messi bersama istri dan anak-anaknya atau tidak.Seperti dikutip dari Sportsmail, Messi diketahui telah setuju untuk dipotongan gajinya 50 persen untuk menandatangani kontrak lima tahun baru dengan Barcelona.Kontrak tersebut akan membuat Messi bertahan di Camp Nou sampai dia berusia 39 tahun. Dia akan membantu klub dengan pemotongan biaya menyusul peringatan dari presiden LaLiga Javier Tebas.Tebas mengatakan, pengeluaran mereka harus terus dikurangi secara drastis sebelum Messi dapat didaftarkan.