PPKM darurat di Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada hari kedua diwarnai dengan ratusan kendaraan diminta putar balik.
Kendaraan itu adalah yang berplat nomor polisi dari luar Nogor atau bukan plat nomor polisi F, yang mengarah ke Puncak.Hampir seluruh kendaraan di putar balik tanpa kecuali. Namun untukn yang esensial dan merupakan warga lokal, masih diperbolehkan lewat.Dari pantauan di lapangan, sejak Minggu (4/7/2021) pagi sekitar pukul 08.00 WIB kawasan puncak sudah kembali disekat. Yakni oleh aparat gabungan dari Satgas Covid-19 Kabupaten Bogor. Yang terdiri dari TNI-Polri dan S0atpol PP serta Dinas Perhubungan Kabupetan Bogor.Menurut Kepala Seksi Pengendalian Oprasional Kabupetan Bogor, Rhama Kodara, untuk kali ini, tanpa kecuali, seluruh kendaraan diputar balik.“Yang berplat nomor bukan F atau dari luar bogor, akan di putarbalik seluruhnya. Kecuali yang bisa memperlihatkan KTP asli Cisarua dan sekitarnya atau warga Puncak," kata Kepala Seksi Pengendalian Oprasional Kabupetan Bogor, Rhama Kodara, Minggu (4/7/2021).Selain itu kendaraan pengangkut bahan esensial seperti obat obatan, keuangan atau perbankan. Serta kebutuhan pokok masyarakat seperti sembako dan makanan lainya, juga diizinkan lewat.Penyekatan di sekitar pertigaan Gadog-Ciawi-Bogor ini akan dilakukan bukan hanya Sabtu dan Minggu saja. Tetapi setiap hari, dari pagi sampai sore hari, sejak awal penerapan PPKM Darurat sampai tanggal 20 juli mendatang. Usep Saripudin | Bogor, Jawa Barat https://youtu.be/g2kxI6fN4kw
Baca Juga :
