Man of the Match Swedia vs Ukraina Oleksandr Zinchenko. Gelandang kiri Timnas Ukraina Oleksandr Zinchenko menjadi pahlawan kemenangan Ukraina atas Swedia di Euro 2020.
Oleksandr Zinchenko adalah harta karun terpendam Timnas Ukraina yang mulai bersinar di Piala Eropa 2020. Oleksandr Zinchenko tampil gemilang dengan mencatat gol dan assist saat menaklukkan tim unggulan Swedia 2-1 di babak 16 besar Euroi 2020.Bintang Manchester City tersebut tercatat menyarangkan satu dari dua gol kemenangan skuat asuhan Andriy Shevchenko, yang membuat mereka melaju ke fase berikutnya untuk menghadapi Inggris pada awal Juli nanti.Berkat penampilan gemilangnya tersebut Oleksandr Zinchenko didapuk sebagai Man of the Match pertandingan 16 besar Euro 2020 antara Swedia vs Ukraina, Rabu (30/06/21).Bicara soal jalannya pertandingan Swedia vs Ukraina, satu-satunya gol Zinchenko yang ia cetak pada menit ke-27’ bertahan sampai babak perpanjangan waktu. Gol Zinchenko membuat kedua tim harus berlomba-lomba unggul demi tiket perempat final hingga babak tambahan waktu 15 x 2 menit.Pertandingan harus dilanjutkan ke perpanjangan waktu setelah Emil Forsberg menyamakan kedudukan untuk Swedia pada menit ke-43’. Gol balasan Emil Forsbergberhasil merubah papan skor menjadi imbang 1-1.Awal-awal masa extra time, Timnas Swedia masih mendominasi dan menggempur pertahanan Ukraina. Namun alur permainan berubah saat Marcus Danielson dihukum kartu merah usai membuat pelanggaran keras pada menit ke-98’.Petaka untuk Swedia hadir di menit ke-98’ menyusul tekel Marcus Danielson yang dinilai terlalu bahaya, saat berupaya menghentikan Artem Besenin. Tekelnya terlalu tinggi dan sempat diganjar kartu kuning oleh wasit Daniele Orsato asal Italia.Namun keputusan tersebut berubah setelah menyaksikan tayangan ulang dengan bantuan Video Assistant Referee (VAR). Marcus Danielson diganjar kartu merah dan harus meninggalkan lapangan pertandingan di saat genting.Hingga akhirnya, Artem Dovbyk membuat skor menjadi 2-1 setelah memaksimalkan umpan silang yang luar biasa dari sayap kiri oleh Zinchenko ke dalam kotak. Bola dengan sempurna disambut dengan sundulan ke bagian belakang gawang pada menit ke-120’.Berhasil menorehkan satu gol dan satu assist, Oleksandr Zinchenko pun mendapat penghargaan bergengsi sebagai Man of the Match Euro 2020 di pertandingan Swedia vs Ukraina.“Saya sangat bangga bisa menunjukkan negara saya ke mata dunia dan menunjukkan bahwa kami bisa mewujudkan cita-cita kami,” kata t Oleksandr Zinchenko.[caption id="attachment_475510" align="alignnone" width="900"] Pemain muda Ukraina Oleksandr Zinchenko menorehkan satu gol dan satu assist dan mendapat penghargaan bergengsi sebagai Man of the Match Euro 2020 di pertandingan Swedia vs Ukraina. (Foto : UEFA Euro 2020)[/caption]Gol Zinchenko berhasil membawa Ukraina melaju ke babak 8 besar Euro 2020. Pencapaian ini juga dianggap sebagai torehan hebat Timnas Ukraina di Euro 2020. Zinchenko sadar betul bahwa momen ini harus dirayakan dengan gembira dan penuh kebahagiaan.“Ini adalah pencapaian bersejarah, saran saya untuk orang-orang, mari kita rayakan karena bisa saja momen-momen ini tidak akan terulang lagi,” ujarnya seperti dikutip dari laman resmi UEFA.Oleksandr Zinchenko adalah harta karun berharga Timnas Ukraina. Kehadirannya dari level U-16, U-17, U-18, U-19, U-21, sampai senior, menjadi bukti panjangnya perjuangan pemain 24 tahun ini untuk membela negaranya.Oleksandr Zinchenko juga salah satu wujud perubahan imej Timnas Ukraina dalam kurun waktu beberapa tahun terakhir. Jika dulu skuat kebanyakan diisi oleh para pemain dari Dynamo Kiev, Shakhtar, dan Dnipro, sekarang Timnas Ukraina dibawah pimpinan pelatih Andey Shevchenko tidak lagi berpikiran sempit.Sejumlah pemain bintang mulai menyebar ke sejumlah klub top Eropa. Zinchenko sendiri juga sempat merasakan kompetisi Liga Belanda saat dipinjamkan Manchester City ke PSV Eindhoven pada musim 2016-2017 lalu.Di level timnas senior, Zinchenko mengawali debutnya bersama Ukraina dengan kisah kontroversial. Pasalnya, pada waktu itu ia tengah bermain di Liga Rusia ketika kedua negara ini sedang dalam situasi yang menegang.Apalagi, saat pertama tampil usianya masih sangat muda yakni 19 tahun, tapi skill dan kemampuannya bisa dianggap ada di atas standar sepak bola Ukraina. Jalur cepat menuju timnas senior pun berhasil diraih.Pemanggilannya ke Timnas Ukraina untuk skuat kualifikasi Euro 2016 oleh pelatih Andrey Shevchenko sendiri sempat membuat orang-orang terperangah. Namun Zinchenko berhasil membungkam kritik yang menderanya dengan bergabung ke daftar debutan termuda saat tampil melawan Spanyol pada Oktober 2015.Akan tetapi, kehebatannya tidak berhenti di situ saja lantaran Zinchenko kembali membuat publik terpana pada Mei 2016. Bagaimana tidak? Ia menjadi pencetak gol termuda sepanjang sejarah Ukraina, mengalahkan sang senior Andriy Shevchenko yang kini menjadi pelatihnya di Timnas Ukraina.Belum lama ini, tepatnya saat pertandingan kontra Prancis pada Maret 2021, Zinchenko dinobatkan sebagai kapten termuda Timnas Ukraina di turnamen resmi, dengan catatan usia 24 tahun 99 hari.Nah, dengan segala pencapaian hebatnya di atas, sepak terjang Oleksandr Zinchenko di Euro 2020 tentu akan sangat dinanti oleh publik. Apalagi setelah berhasil menggondol gelar Man of the Match laga Swedia vs Ukraina Kamis 30 Juni 2021 dini hari WIB.
Baca Juga :