Seorang pengemis penyandang disabilitas dianiaya oleh seorang keamanan atau Sekuriti di Pajak Simpang Limun Medan, Sabtu (26/6/2021). Aksi tersebut viral di media sosial (medsos).
Dalam video yang berdurasi 20 detik itu, seorang warga merekam kejadian itu. Terlihat dari balik mobil seorang sekuriti memukul pengemis yang menggunakan topi rimba.Warga dan petugas parkir yang melihat tindakan arogan dari sekuriti itu langsung melerainya.Sementara, warga yang mereka aksi itu mengatakan "orang cacat pun digitukan," ucap yang perekam.https://www.instagram.com/p/CQk1icpgMnO/Ketika didatangi ke lokasi kejadian, salah seorang tukang parkir Manalu mengatakan bahwa kronologi kejadian itu tidak diketahuinya."Gak tahu kenapa awalnya kejadian itu. Tadi pagi udah ramai aja yang melerai kegaduhan itu," ucapnya kepada wartawan, Sabtu (26/6/2021).Manalu menuturkan bahwa, pasca kejadian itu sudah ada polisi yang datang ke lokasi dan membawa sekuriti itu."Tadi udah datang polisi bawa satpam itu. Mungkin ke kantor polisi," ucapnya.Pasca kejadian itu, kata Manalu pengemis yang di pukuli sekuriti itu sudah dijemput sama istrinya."Tadi ku lihat sudah datang istrinya bawa dia (korban) pulang ke Pakam. Karena setahu saya dia tinggal di daerah Pakam," ujarnya."Walaupun dia (korban) cacat, tapi orangnya ramah. Dia juga sering ke sini (Pasar Simpang Limun) setiap Sabtu. Pokoknya, pas kejadian tadi gak tega kita liatnya. Kasihan," sambung Manalu.Sementara itu, seorang tukang parkir lainnya yang sempat melerai kejadian tersebut. Jenggot mengatakan bahwa, kejadian itu sekitar pukul 09.00 WIB."Gak tau juga sebabnya apa. Tapi pas ku lihat dia (korban) dihantam langsung ku peluk satpam itu memisahnya," ucapnya, seperti dikutip dari rri.co.id
Baca Juga :
