Tidak Ada PTM, 10 Guru Salah Satu SMP di Wates Kulon Progo Positif Covid-19

Sepuluh guru di salah satu SMP di Kapanewon Wates, Kulon Progo, Yogyakarta terpapar positif Covid-19. Hal itu disampaikan Juru Bicara Satgas Covid-19 Kulon Progo, Baning Rahayujati dikonfirmasi wartawan, Jumat (11/6/2021)."Saat ini, tracing masih dilakukan karena pasien positif tersebar di beberapa Kapanewon di Kulon Progo," ucap Juru Bicara Satgas Covid-19 Kulon Progo, Baning Rahayujati.Lebih lanjut Baning mengatakan, kasus tersebut muncul di tanggal 26 Mei 2021. Yakni saat salah seorang guru menjalani rawat inap di rumah sakit di Wates dengan hasil antigen positif.Dari tracing kasus ini, kemudian ditemukan kontak erat sebanyak 10 kasus."Selain itu juga ada tambahan 5 kasus baru, yang berasal dari keluarga kasus," ujarnya, seperti dikutip dari rri.co.id."Dari kasus ini ada 5 anggota keluarga dari mereka (kasus terkonfirmasi) juga positif. Jadi total ada 15. Tracing sendiri masih berjalan dan menyebar di wilayah Kapanewon Kokap, Galur, Wates, dan Pengasih," tambahnya.Baning memastikan, sejauh ini belum ada siswa maupun guru lain di sekolah itu, yang masuk kontak erat."Dari kasus ini ada 5 anggota keluarga dari mereka (kasus terkonfirmasi) juga positif. Jadi total ada 15. Tracing sendiri masih berjalan dan menyebar di wilayah Kapanewon Kokap, Galur, Wates, dan Pengasih," ujarnya.Hal ini karena adanya sistem shift. Serta sekolah tersebut tidak masuk dalam sekolah yang ditunjuk Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kulon Progo, untuk uji coba pembelajaran tatap muka.Sebagai upaya antisipasi penyebaran, ujar Baning, dilakukan disinfeksi di lingkungan sekolah. Juga pembatasan kegiatan dan meminta 10 guru yang terpapar agar melaksanakan isolasi mandiri.