Dua lingkungan di dua kecamatan berbeda diisolasi oleh Pemerintah Kota Medan. Isolasi dilakukan karena ada puluhan warga di dua lingkungan tersebut positif Covid-19.
Sekda Pemkot Medan Wiriya Alrahman mengatakan, isolasi dilakukan di lingkungan 7 Kelurahan Gedung Johor, Kecamatan Medan Johor. Ada 14 warga dari 6 rumah yang terpapar virus Covid-19 di lokasi tersebut.Hal serupa dilakukan di lingkungan 10, Kelurahan Tanjung Sari, Kecamatan Medan Selayang. Di sana jumlah warga yang terpapar corona berjumlah 14 orang dari 8 rumah."Sesuai arahan Wali Kota Medan kita akan memberlakukan Isolasi lingkungan di kedua lingkungan tersebut mulai hari ini yang akan dimulai pukul 19.00 WIB sampai pukul 06.00 WIB," kata Wiriya dalam keterangannya, Jumat (28/5/2021)."Oleh karena itu camat diminta melakukan sosialisasi kepada masyarakat khususnya di lingkungan yang akan diberlakukan Isolasi, agar mereka memahaminya," sambung dia.Wiriya mengatakan, isolasi lingkungan akan dipantau oleh petugas yang berjaga di pos kelurahan selama 24 jam penuh. Isolasi dilakukan selama seminggu. Pemkot Medan memastikan warga yang terpapar COVID-19 akan terjamin asupan nutrisinya."Pemkot Medan akan memenuhi nutrisinya dengan memberikan makanan yang siap dikonsumsi dan suplemen maupun vitamin. Selain itu mereka juga akan dipantau perkembangan kesehatannya setiap hari," jelas Wirija.Tidak hanya itu, pemerintah juga akan melakukan kontak tracing terhadap para warga. Sehingga, Pemkot Medan dapat mengetahui langkah untuk menekan penyebarannya."Lingkungan yang akan diisolasi ini kita akan pantau dengan benar, sehingga nantinya tidak akan menyebarkan virus COVID-19 ke tempat lain. Kemudian koordinator lapangan dalam pemberlakuan Isolasi Lingkungan ini adalah Camat," ucapnya, seperti dikutip dari Kumparan."OPD terkait baik itu Satpol PP, Dinas Perhubungan dan Dinas Kesehatan dibantu TNI-POLRI nantinya juga akan menurunkan petugas dalam isolasi lingkungan," ujar Wiriya.Wiriya mengatakan, isolasi lingkungan juga akan dilakukan di sejumlah kecamatan lain apabila terdapat lonjakan kasus virus corona yang tinggi tinggi.
Baca Juga :