Usai Meraih Gelar Juara Dunia Angkat Besi, Windy Cantika Tatap Olimpiade Tokyo

Lifter putri Indonesia, Windy Cantika Aisah kembali menorehkan prestasi gemilang dengan meraih gelar juara dunia kelas 49 Kg putri pada Kejuaraan Dunia Angkat Besi Junior 2021 yang berlangsung di Tashkent, Uzbekistan, Minggu(23/5).  Pada kejuaraan yang merupakan salah satu ajang kualifikasi menuju Olimpiade Tokyo itu, Windy, yang turun di kelas 49 kg, sukses menyabet 3 medali emas dengan mencatatkan total angkatan 191 kg. Windy mampu membuat angkatan dengan rincian  snatch  86 kg dan  clean and jerk  105 kg, melansir catatan resmi IWF.Di angkatan snatch, Windy berhasil mengangkat 82 kg di angkatan pertamanya. Bahkan diangkatan kedua pun, lifter 18 tahun itu bisa menambah beban angkatannya menjadi 86kg.Namun, Windy gagal mengangkat beban snatch yang ditambahkan menjadi 88kg, sehingga ia memiliki nilai angkatan yang sama dengan lifter asal Rumania, Mihela Valentina Cambei yang juga berhasil mengangkat 86 kg.Akan tetapi Windy Cantika berhak mendapat medali emas karena mampu mengangkat beban 86 kg pada angkatan kedua, sementara Mihela baru bisa melakukan angkatan yang sama pada angkatan ketiganya.Di kategori Clean & Jerk, Windy Cantika tak mendapatkan perlawanan dari lawan-lawannya. Ia berhasil mendapatkan angkatan terbaik dengan total beban 105 kg.Sementara medali perak diraih Lifter Kolombia, Manuela Andrea Berrio Zuluaga dengan angkatan sebesar 101 kg. Medali Perunggu diperoleh lifter Rumania, Mihela Valentian dengan angkatan 99 kg.Pencapaian Windy Cantika kali ini dengan catatan total 191 kg sekaligus mempertajam catatan yang diperoleh saat dirinya berhasil meraih medali emas SEA Games 2019 dengan catatan 190 kg.Tak hanya itu, prestasi tersebut sekaligus mengukuhkan posisinya untuk tampil di Olimpiade Tokyo pada 23 Juli-8 Agustus mendatang, setelah sebelumnya ia meraih medali perunggu pada Kejuaraan Asia, April lalu.Pelatih Kepala Tim Angkat Besi Indonesia, Dirdja Wihardja, mengklaim bahwa Windy Cantika adalah lifter terbaik Junior dunia saat ini. Sehingga besar harapannya bisa terus mendulang prestasi di kejuaraan dunia.Seusai meraih gelar juara dunia Junior ini, Dirdja akan memberikan evaluasi dan focus dalam persiapan Olimpiade Tokyo 2021."Sepulangnya ke tanah air kami akan menggelar evaluasi dan fokus persiapan  menghadapi Olimpiade Tokyo, " kata Dirdja Wihardja menurut rilis resmi PB PABSI.