Bos Barnsley sudah memprediksi Timnya Kalah dari Swansea City. Bos Barnsley Valerien Ismael mengakui timnya kalah dari Swansea City karena dalam pertemuan sebelumnya mereka tidak pernah mampu menjebol gawang The Swans.Sebelum pertandingan digelar bos Tykes Valerien Ismael menegaskan tekanan dalam pertandingan semi final leg pertama Play Off Divisi Championship ada pada Swansea City. Skuat asuhan Steve Cooper yang lebih diunggulkan harus bisa mengalahkan Bransley, tim yang tidak diunggulkan dalam pertandingan kali ini.Sementara Bos Swansea City Steve Cooper berambisi untuk memenangkan pertandingan karena mereka ingin menebus kegagalan tahun lalu. Steve Cooper yang memimpin Swansea City melangkah ke babak play-off musim lalu, dibuat kecewa setelah mereka gagal merebut tiket promosi ke Liga Premier.Kekalahan dari Swansea City di leg pertama tidak terlalu dipermasalahkan oleh Bos Barnsley Valerien Ismael. Pasalnya Dominik Frieser, Daryl Dike, Cauley Woodrow dan kawan kawan telah bekerja keras untuk mengalahkan Swansea. Namun usaha mereka membobol gawang The Swans selalu menemui kegagalan."Saya tidak bisa menyalahkan para pembela saya atas gol tersebut karena mereka mendorong seperti yang diperintahkan dan kemudian Anda membutuhkan hakim garis untuk melakukan tugasnya. Apa pun bisa terjadi di babak play-off. Dua tahun lalu Leeds menang di Derby di pertandingan tandang, tetapi Derby yang lolos pada akhirnya,” kata Valerien Ismael.Kekalahan Barnsley dari Swansea City sudah diprediksi oleh Valerien Ismael. Sepanjang pertemuan kedua klub musim ini, Alex Mowatt, Callum Styles dan kawan kawan belum mampu membobol gawang Swansea yang dikawal kiper Freddie Woodman."Tiga kali kami telah melawan Swansea sekarang dan kami belum mencetak gol. Kami harus melakukannya pada hari Sabtu, ini hanya paruh waktu,” ujar Valerien Ismael.Ismael juga sangat mengapresiasi dukungan 3.000 suporter Barnsley yang diijinkan untuk masuk stadion dan menyaksikan langsung laga Play Off leg pertama semi final Divisi Championship antara Barnsley vs Swansea City."Saya berterima kasih kepada para penggemar atas dukungan mereka. Itu adalah suasana yang spesial dan rasanya ada 30.000 orang di sana. Itu adalah perasaan yang luar biasa dan saya bahkan merasakannya dari kantor saya ketika para pemain melakukan pemanasan," tutur Valerien Ismael.Sementara Steve Cooper merasa senang para pemainnya berhasil memetik kemenangan di leg pertama semi final Play Off Divisi Championship atas tuan rumah Bransley, meski hanya dengan skor tipis 1-0.Berbekal kemenangan tersebut timnya siap menghadapi tantangan di leg kedua dari Barnsley. Apalagi Swansea akan bermain di kandang sendiri untuk mempertahankan keunggulan 1-0 atas Barnsley.Swansea City kali ini lebih optimis untuk melangkah ke final Play Off Divisi Championship guna mengejar asa memenangkan tiket promosi kembali ke Liga Premier. Stev Cooper sangat berterima kasih kepada pemain asal Ghana Andre Ayev yang berhasil mencetak gol tunggal kemenangan The Swans.Mungkin pantas bahwa pertandingan dimenangkan oleh gol dari Ayew, yang kontraknya habis di akhir musim, yang tidak terlihat keluar dari tempatnya di Liga Premier."Saya senang dengan upaya itu. Kami tahu akan seperti apa permainan itu dan kami bertahan dengan baik untuk itu. Dua bek tengah [Guehi dan Cabango] sama-sama berusia 20 tahun dan mereka luar biasa,” kata Bos Swansea, Steve Cooper.Sementara menyambut kehadiran suporter Swansea di stadion, membuat para pemain Swansea City tampil lebih semangat dibandingkan bermain tanpa penonton di masa Pandemi Covid-19. Kini FA melonggarkan ketentuan dengan mengijinkan sebagian kecil suporter kedua tim untuk menyaksikan tim kesayangannya berlaga secara langsung di Stadion."Kami tahu Andre bisa melakukan itu. Itu adalah momen yang luar biasa. Itu adalah atmosfir yang sangat bagus dan itu telah membangkitkan nafsu makan untuk hari Sabtu sekarang. Ini akan menjadi momen spesial untuk bermain di depan fans kami lagi."
Baca Juga :