Serial 'Westworld' Dikecam Organisasi Pembela Hak Binatang, Ini Sebabnya

Serial 'Westworld' Dikecam Organisasi Pembela Hak Binatang, Setelah Satu Gajah Mati
Serial 'Westworld' Dikecam Organisasi Pembela Hak Binatang, Setelah Satu Gajah Mati (Foto : )
Organisasi Hak Asasi Binatan atau People fot the Ethical Treatment of Animals (PETA) kembali mengecam penggunaan hewan tawanan untuk keperluan syuting film Hollywood setelah satu gajah mati, dalam serial HBO Westworld.
PETA berduka atas kematian bintang film gajah Tai yang muncul dalam film serialĀ  Westworld.Untuk itu, organisasi penyayang binatang dunia inipun kembali buka suara, berharap kematian Tai akan membuka jalan bagi binatang-binatang tawanan Hollywood lainnya.Seekor gajah yang pernah tampil dalam film 'Water for Elephants' dan 'Westworld' baru saja meninggal pada usia 53 tahun, dengan menghabiskan sebagian besar hidupnya di pengangkaran setelah ia dijual ke perusahaan penyewaan gajah tahun 1978.Sebagai bukti penyiksaan, PETA bahkan merilis video gajah Tai yang ditusuk tusuk dan dihukum dibelakang layar. Sampai membuat sebuah dokumenter yang mengisyaratkan suara hati dari gajah tersebut."Saya meninggal pada usia 53 tahun setelah menjalani hidup yang menyedihkan yang tidak pernah saya pilih untuk diri saya sendiri. Itulah Hollywood untuk hewan seperti saya... " kata-kata yang tertulis dalam sebuah video gajah Tai, melansir dari Ace Showbiz.Juru bicara Moira Colley bahkan mengungkapkan fakta kehidupan yang selama ini dialami oleh sang gajah."Selama bertahun-tahun, pawangnya membawa Tai dan gajah lain ke seluruh negeri, memaksa mereka untuk melakukan trik dan memberikan tumpangan di bawah ancaman hukuman yang kejam," kata Colley.Sementara itu, pihak HBO selaku rumah produksi telah memberikan tanggapan dan menyatakan masih melakukan peninjauan."Kami sedang meninjau keadaan yang terkait dengan arsip rekaman pelatihan, termasuk salah satu gajah yang muncul dalam serial tersebut," demikian pernyataan dari perwakilan HBO seraya bersikeras bahwa video itu tidak diambil selama produksi."Itu tidak mencerminkan praktik pada produksi kami," lanjutnya.