AC Milan ditahan Cagliari 0-0 upaya mengunci tiket Liga Champions tertahan. AC Milan membuang kesempatan memastikan tiket Liga Champions usai ditahan imbang tanpa gol oleh Cagliari 0-0 di Liga Italia.
AC Milan mendapat kesempatan untuk meraup tiga point di kandang sendiri saat menjamu tim papan bawah Cagliari di lanjutan Liga Italia di Stadion San Siro, Milan, Italia, Minggu (16/5/2021) waktu setempat.Namun skuat asuhan Stefano Piolli gagal mencetak gol untuk menundukkan Cagliari sepanjang pertandingan. Striker Ante Rebic yang dipasang sebagai ujung tombak tunggal Rossonerri tidak mampu menjebol gawang Cagliari.Padahal Ante Rebic mendapat dukungan tiga gelandang serang berbahaya yaitu winger kiri Alexis Saelemaekers dan winger kanan Hakan Calhanoglu sementara di posisi second striker ada Brahim Diaz.Cagliari mampu memberikan perlawanan keras dengan dimotori oleh striker Leonardo Pavoletti yang sering merepotkan lini pertahanan AC Milan. Perjuangan keras para pemain Cagliari akhirnya berhasil menggagalkan upaya AC Milan mengunci tiket Liga Champion.Cagliari menahan Rossonerri dengan skor 0-0 dalam laga pekan ke-36 Liga Italia di Stadion San Siro, Minggu waktu setempat (Senin WIB). Tambahan satu poin membuat tuan rumah AC Milan tertahan di peringkat ketiga klasemen Seri A dengan raihan 76 poin.AC Milan maih unggul selisih gol dari saingan beratnya Napoli yang juga mengoleksi 76 poin usai menang atas tuan rumah Fiorentina 2-0 dalam pertandingan sebelumnya.Sukses Cagliari mencuri 1 point di kandang AC Milan dirayakan oleh skuat asuhan Leonardo Semplici. Pasalnya Cagliari memastikan diri bertahan di Serie A dengan raihan 37 poin dan berada di peringkat ke-16.Kepastian Cagliari bertahan di Seri A juga didukung oleh hasil Benevento yang diimbangi Crotone dalam laga lebih awal. Dengan raihan satu poin Benevento dan Crotone sama sama sulit mengejar Cagliari dengan sisa satu pertandingan, demikian catatan laman resmi Liga Italia.Kendati memiliki lebih dari 61 persen penguasaan bola sepanjang laga, AC Milan seolah kehilangan ketajaman di lini depan mereka. Padahal empat hari sebelumnya Rossonerri menggelar pesta tujuh gol ke gawang Torino, klub yang secara matematis lebih tangguh dari Cagliari.Anak-anak asuh Stefano Pioli melepaskan tidak kurang dari 21 percobaan tembakan, tapi sebagian besar mereka lakukan dari luar kotak penalti karena tidak mampu menembus rapatnya pertahanan Cagliari yang dipimpin bek gaek Diego Godin.Sebaliknya, kendati kerap tertekan, Cagliari justru beberapa kali memaksa kiper Gianluigi Donnarumma berjibaku melakukan penyelamatan untuk mengamankan gawangnya.Sementara duet striker Cagliari Leonardo Pavoletti dan Joao Pedro semakin berbahaya saat mendapatkan dukungan dari Radja Nainggolan diposisi playmaker.Pada menit ke-54’ Donnarumma melakukan penyelamatan gemilang untuk mementahkan peluang jarak dekat Leonardo Pavoletti.Lantas pada menit ke-64’, dari situasi sepak pojok Diego Godin mampu mengakhirinya dengan tandukan tajam yang memantul ke atas rumput, tetapi Donnarumma sekali lagi mampu menepis bola untuk menyelamatkan gawang AC Milan.Skor 0-0 yang bertahan hingga bubaran menimbulkan tekanan lebih bagi Milan dalam perjuangannya merebut tiket Liga Champions. Sebab di laga pemungkas pada Minggu (23/5) pekan depan, Milan harus melawat ke Stadion Gewiss menghadapi Atalanta.Pesaing terdekatnya Juventus justru memiliki lawan yang relatif lebih mudah yakni Bologna. Milan wajib menang jika ingin mewujudkan target mereka finis di empat besar tanpa merasakan kekecewaan ironis di akhir musim.
Baca Juga :
