Malaysia Open 2021 ditunda dan tak terhitung jendela Kualifikasi Olimpiade. BWF memastikan Malaysia Open 2021 tidak termasuk turnamen dalam penghitungan poin Olimpiade.
Federasi Bulu Tangkis Dunia (Badminton World Federation/BWF) resmi merilis tanggal baru untuk pelaksanaan turnamen Malaysia Open 2021. Sebelumnya Turnamen Malaysia Open 2021 seharusnya berlangsung pada 31 Maret-4 April.Namun jadwal tersebut akhirnya diundur menjadi tanggal 25-30 Mei 2021, setelah Badminton Association of Malaysia (BAM) meminta penundaan pelaksaan akibat Pandemi Covid-19. BAM minta diundur menyusul diperpanjangnya regulasi Movement Control Order (MCO) oleh Pemerintah akibat meningkatnya kasus harian virus Covid-19 di Negeri Jiran.Melalui rilis di laman resminya, BWF juga mengumumkan bahwa Malaysia Open 2021 yang ditunda mengakibatkan turnamen tersebut tidak akan masuk dalam perhitungan poin untuk kualifikasi Olimpiade Tokyo 2021.Malaysia Open 2021 merupakan turnamen bulutangkis Super 750 dan pada awalnya dijadwalkan sebagai salah satu turnamen kualifikasi Olimpiade."BWF mengonfirmasi bahwa turnamen yang dijadwalkan ulang tidak akan lagi berlangsung di jendela kualifikasi Olimpiade. Tanggal turnamen baru akan dikonfirmasi di kemudian hari," kata federasi bulutangkis dunia itu, melansir dari laman resminya, Jumat (7/5).Dengan demikian, tersisa Singapore Open 2021 yang juga diundur ke tanggal 1-6 Juni 2021. Singapore Open akan menjadi turnamen terakhir yang masuk dalam perhitungan poin kualifikasi Olimpaide Tokyo 2021.Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Indonesia (PP PBSI) sendiri berencana akan mengirimkan 13 wakil untuk bertanding di Super 750 ini.Semuanya adalah pemain bulutangkis andalah merah-putih termasuk Markus Gideon/Kevin Sanjaya. Ini akan menjadi laga perdana mereka setelah dipaksa mundur dari All England 2021.
Baca Juga :