Jokowi Ungkap Rencana Green Industrial Park di Kalimantan

 Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan rencana pembangunan green industrial park di Kalimantan. Seperti apa konsepnya? Dalam pidato pembukaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional, Presiden Jokowi menegaskan Indonesia harus memperoleh manfaat dari perkembangan dunia yang mengarah ke green economy atau aktifitas ekonomi yang ramah lingkungan. Menurutnya, Indonesia adalah salah satu paru-paru dunia dan bisa memperoleh manfaat besar dari hutan tropis dan mangrove yang dimiliki. Oleh karena itu Jokowi meminta transformasi menuju energi baru dan terbarukan harus segera dimulai. "Green economy, green technology dan green product harus terus diperkuat agar kita bisa bersaing di pasar global," tegasnya. Dikatakan, pemerintah sudah merencanakan untuk membuat green industrial park atau kawasan industri hijau alias ramah lingkungan di Kalimantan Utara. "Kita sudah merencanakan ini untuk membuat green industrial park dan kita siapkan di Kalimantan Utara karena kita ingin memanfaatkan hidropower di Sungai Kahayan," ungkapnya. Menurut Jokowi, hidropower dari Sungai Kahayan akan menghasilkan energi yang akan disalurkan ke kawasan industri, sehingga muncul produk-produk hijau atau ramah lingkungan dari kawasan itu. Mantan Wali Kota Solo ini menegaskan, green economy adalah kekuatan Indonesia di masa depan. Selain itu, kata Jokowi, Indonesia juga memiliki kekuatan di bidang blue economy atau ekonomi di laut "Kita punya kekuatan di blue economy. Indonesia adalah negara terkaya dalam hal biodiversity di laut. Kita harus memanfatkan secara bijak anugerah Tuhan ini dengan tetap menjaga alam dan keberlanjutan produksi," katanya lagi